Tunggu Berkas, Kajari : Akan Gelar Sidang Terbuka Perkara Kasus Pembacokan Pelajar

Mediabogor.co, BOGOR – Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Bogor, Sekti Anggraini mengaku masih menunggu limpahan berkas kasus pembacokan pelajar Kota Bogor yang menyebabkan korban berinisial RMP (18) tewas.

“Sekarang masih dalam penyelidikan di kepolisian. Nanti kalau berkas datang kami pasti akan bicara sesuai aspek hukumnya,” kata Sekti kepada wartawan, Selasa (12/10/2021).

Menurutnya, dalam penanganan perkara pembacokan pelajar ini, pihaknya nanti akan membuka persidangan secara terbuka. Mulai dari proses persidangan hingga penjatuhan hukuman. Tujuannya, sebagai bentuk peringatan keras buat masyarakat khususnya bagi orang tua atas peristiwa tersebut.

“Pada tahap penuntutan juga akan menjadi semacam peringatan bagi masyarakat karena ini perkara yang menarik perhatian masyarakat,” jelas dia.

“Pasti kami akan mengungkapkan lah ke masyarakat dan disaat itulah seharusnya menjadi pelajaran dan efek jera bahwa akibat tawuran bisa seperti ini loh, menjadi kriminal murni pembunuhan yang tidak layak dilakukan oleh usia anak-anak atau remaja,” lanjut Sekti.

Meski begitu, Sekti menilai aksi pembacokan pelajar yang menyebabkan korban tewas ini merupakan kenakalan yang sudah sangat fatal sehingga akhirnya lari ke kriminalitas. Karena kata Dia kasus pembunuhan yang melibatkan pelaku dan korban yang masih berusia remaja di Kota Bogor terhitung jarang terjadi.

“Ini sangat mengenaskan bagi kami sebagai penegak hukum,” papar Kajari

Oleh sebab itu, Sekti, menambahkan atas kejadian ini pihaknya akan turun langsung ke sekolah-sekolah untuk memberikan penyuluhan hukum bagi para pelajar di Kota Bogor.

“Ini akan jadi materi kami melalui Kasi Intel untuk memberikan penyuluhan hukum, ada proses pembelajaran juga jangan sampai nanti ini terulang kembali,” tandasnya.

Sebelumnya, aksi kekerasan yang melibatkan pelajar hingga menimbulkan korban jiwa kembali terjadi Kota Bogor. Seorang pelajar yang merupakan SMA negeri di Kota Bogor ini harus meregang nyawa saat tengah berada di sekitaran Taman Palupuh, Tegalgundil, Kecamatan Bogor Utara, Rabu (6/10) malam. (Andi)

Berita Terkait

Berikan Komentar