Dipastikan Molor, Ini penjelasan Usmar Terkait Pedestarian Seputaran Kebun Raya Bogor

mediaBogor.com – Hari ini merupakan, batas akhir pengerjaan Pedestarian di seputaran Kebon Raya Bogor. Dan kemarin siang, Wakil Wali kota Bogor Usmar Hariman meninjau langsung proyek Pedesterian di Wilayah Sempur. Dalam keteranganya, Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman memastikan kalau pengerjaan pedestarian akan molor tidak sesuai target.

“Keliatan tidak akan tepat waktu, dari laporan Dinas Bina Marga k pengerjaan ini baru 90% fisik, sudah hampir rampung. Kalau dilihat sampai tanggal kontrak besok nishing masih berjalan, akan terlampauilah nilai kontrak dan saya tidak yakin in selasai tepat waktu, Ujar Usmar kepada awak media Saat melakukan sidak di.pedesterian Jalan salak Harupat Rabu (21/12).

Usmar pun menjelaskan penyebab molornya pengerjaan pedestrian di seputar KRB tersebut disebabkan oleh tiga faktor, diantaranya adalah, cuaca, utilitas, danbpengaspalan atau pelapisan pedestrian. “Pengaspalan dari Tugu Kujang hingga Jalan Otista itu sudah order dari jauh-jauh hari, namun jika disesuaikan dengan fase konstruksi tidak memungkinkan untuk dilakukan pengaspalan. Setelah jembatan selesai, nishing di pinggiran pedestrian, baru dilakukan pelapisan,” ucapnya.

Selain itu lanjut Usmar. banyaknya utilitas seperti Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), lantas listrik dan gas
membuat waktu pengerjaannya lebih
lama karena harus berkordinasi dengan pusat. “Di sini banyak sekali utilitas seperti
PDAM, lantas listrik, dan gas yang
fungsi kordinasinnya tidak cukup
hanya skala kota saja, tapi harus ke
pusat dan membutuhkan waktu yang
lumayan lama,” katanya.

Usmar menilai kalau cuaca di
Kota Bogor memang kerap terjadi hujan, maka itu juga yang menjadi satu faktor penyebab lambatnya pengerjaan pedestrian. “Di Kota Bogor itu kan sering hujan, kadang dari pagi sampai sore hujan
tidak reda, tentu itu menghambat
pengerjaan,” paparnya.

Usmar pun berharap pengerjaan
pedestrian di sekeliling KRB ini cepat
diselesaikan, terlebih tenggat waktu
kontrak pengerjaannya hanya
sampai besok. “Ya kalau sudah nishing berarti pengerjaannya sudah hampir
rampung, apalagi dengan tenaga 200 orang, diharapkan pedestarian ini bisa
rampung secepatnya,” tutupnya. (AW)