
Aksi Demonstrasi Himpunan Mahasiswa Islam HMI Menuntut Turunkan Harga Sembako
mediabogor.com, Bogor – Kericuhan tak terhindarkan antara Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) dengan aparat kepolisian, bahkan baku hantam sempat terjadi antara polisi dan salah seorang demonstrasi.
Kericuhan dipicu karena pihak kepolisian melakukan tindakan prepentif kepada para demontrasi yang melakukan aksi di depan Istana Bogor Jalan Juanda Kecamatan Bogor Tengah Kota Bogor.
Bahkan atas Kericuhan tersebut Ketua Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) terkena pukulan oleh salah seorang Oknum Polisi. “Setelah Aksi ini berkahir kita akan melaporkan kasus pemukulan Ketua Himpunana Mahasiswa Indonesia (HMI) cabang Bogor ini ke Polisi,” ujar Kordianator lapangan Aulia Rahman Jumat (13/17).
Tak hanya Ketua Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) sejumlah anggota HMI pun tak luput dari aksi pemukulan yang di lakukan oleh pihak kepolisian yang mengawal dalam aksi tersebut. “Sejumlah anggota HMI juga tadi terkena beberapa pukulan oleh tindakan prefentif yang di lakukan oleh pihak kepoliasian,” pungkasnya.
Sementara itu, Kota Bogor di selimuti oleh aksi demontarsi yang berlangsung sejak siang hingga sore hari. Beberapa tuntutan yang disuarkan oleh para demontaran diantaranya menolak semua kebijakan pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla. yang belum lama ini menaikan harga BBM, kenaikan listrik, STNK, BPKB serta kenaikan sembako yang terus melonjak dan terakhir para demontarsi meminta untuk Luhut Binsar Panjaitan untuk dipecat.
“Hari ini kita turun ke jalan menentang semua kebijakan yang telah di keluarkan presiden Jokowi Widodo dan Wapresnya Jusuf Kalla lama ini diantaranya adalah kenaikan harga BBM, kenaikan listriK, STNK dan lain sebagainya , serta meminta kepada presiden Joko Widodo untuk memecat Luhut Binsar Panjaitan yang sudah menghianati bangsa Indonesia karena kebijakannya,” pungkasnya. (AW)
Berikan Komentar