‎‎Wakil Ketua III DPRD Kota Bogor, Dadang Danubrata Tinjau Lokasi Longsor dan Banjir di Bondongan

Mediabogor.co, BOGOR – Wakil ketua III DPRD Kota Bogor, Dadang Danubrata turun langsung meninjau lokasi longsor yang terjadi di Kampung Sindangresmi RT 02 RW 08, Kelurahan Bondongan, Kecamatan Bogor Selatan Kota Bogor, Senin 27 Oktober 2025.
‎
‎
‎Dalam keterangannya di lokasi, Dadang mengungkapkan bahwa longsor dan banjir terjadi akibat curah hujan yang sangat tinggi serta adanya saluran drainase yang tersumbat material longsoran.
‎
‎”Alhamdulillah longsor ini menimpa rumah yang kosong, jadi tidak ada korban jiwa. Namun memang ada beberapa keluarga yang harus diungsikan sementara karena drainase yang rusak harus segera diperbaiki,” ujar kepada wartawan usai meninjau lokasi longsor, malam.
‎
‎
‎Ia menyampaikan, menurut laporan Ketua RW setempat, selain karena faktor hujan, terdapat pula kebocoran pipa PDAM yang diduga memperparah kondisi tanah di sekitar lokasi.
‎
‎”Besok saya akan berkoordinasi dengan pihak PDAM agar segera menurunkan tim untuk memeriksa kebocoran. Saluran drainase besar di sebelah lokasi tertutup material longsor sehingga air meluap dan membanjiri rumah warga,” jelasnya.
‎
‎Dadang menegaskan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Camat Bogor Selatan, Lurah Bondongan, serta BPBD Kota Bogor untuk melakukan langkah cepat penanganan.
‎
‎Ia juga meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) segera melakukan perbaikan saluran dan penanganan material longsor.
‎
‎”Ini harus segera ditangani. Saya sudah minta Camat dan Lurah untuk membuat surat , dan saya juga akan dorong PUPR agar turun besok pagi,” tambahnya.
‎
‎
‎Data sementara menyebutkan terdapat 18 kepala keluarga (KK) yang terdampak, dengan lima KK sudah diungsikan ke rumah kontrakan yang disiapkan pihak kelurahan dan BPBD. Sementara sisanya masih dalam proses penanganan dan pencarian tempat tinggal sementara.
‎
‎”Sebagian warga masih menempati rumah lama karena hanya terdampak banjir lintasan. Tapi yang rumahnya dekat dengan lokasi longsor kami evakuasi untuk menghindari risiko longsor susulan,” kata Dadang.
‎
‎
‎Dadang menutup dengan harapan agar kejadian ini tidak berlanjut dan segera tertangani.
‎
‎”Mudah-mudahan sifatnya sementara dan segera ditangani agar warga bisa kembali beraktivitas seperti biasa,” pungkasnya.
‎
‎
‎