foto:ilustrasi

Video Penganiyayaan Wartawan Dihujani Kritikan Tajam Netizen

mediabogor.com, Jakarta –  Tersebarnya video yang disebut – sebut kekerasan terhadap salah satu wartawan nasional ini, tak sedikit Netizen yang menghujatnya. Diambil dari salah satu akun nstagram, berikut kronologis dan komentar para Netizen :

Saya datang ke lokasi venue Jakarta Convention Centre (JCC) sekitar pukul 15:00. ketika itu pertandingan pertama final indonesia terbuka 2017. karena masih bermain saya berniat menuju atm dulu untuk melakukan transaksi.ketika dalam perjalanan menuju atm, saya berjalan di belakang spg2, dan para bapak2 brimob yang awalnya melihat ke spg tersebut, mungkin secara tidak sengaja melihat saya, ketika itu saya beradu pandang dengan salah satu petugas bernama adam.

saya berusaha memalingkan pandangan tapi ketika saya melihat lagi dia masih melihat ke arah saya dengan mengikuti sampai berjarak beberapa langkah. Saya dalam posisi baru datang mengira ada yang salah dengan penampilan saya langsung bertanya “ada apa mas, apa ada yang salah dengan penampilan saya” karena saya berpikir mungkin ada kotoran di wajah saya. namun bukan jawaban yang mengenakan yang saya dapat “Apa kau, ada undang-undangnya jangan melihat? pukimai kau!! kalau tidak mau dilihat jangan jadi manusia” kata adam tersebut.saya tidak tahu artinya kata2 tersebut apa namun saya konfirmasi. ketika konfirmasi tersebut adam dan tiga orang berusaha mengamankan saya layaknya seorang maling.

saya difiting, berusaha dibenturkan ke tripleks dan berusaha dibanting.saya berusaha melesapkan diri dan menanyakan “apa maksudnya ini”mereka bilang “amankan saja bikin onar ini orang melawan petugas”

saya tanya melawan apa. Adam bilang “kau nantang2 petugas, kukokang juga kau” sambil berusaha mengacungkan senjata laraspanjangnya ke arah saya.

di situ sudah ada beberapa kawan media yang sempat melihat dan memvideokan dari kumparan (alan), suara (adi), metro tv news (krisna), indosport (zaenal). selepas itu, saya berusaha dibawa ke pos polisi, tapi saya menolak. akhirnya karena dekat dengan media centre, saya menuju ke sana masih dengan berusaha dipegang2.
di sana saya berusaha didamaikan panitia, namun ketika itu salah satu rekan adam bilang “sikap lu nantangin bro. ayok kita selesaikan di luar lu lepas id lo dan gw lepas seragam gw”, akhirnya keadaan mulai tenang setelah pak Dwi (brimob senior) yang kemungkinan bertugas di petamburan datang dan berusaha memediasi.

Komentar Netizen :

afdal_diego Aparat2 sekarang udah gak ada otak nya..pada songong2 Cuiiiiiiihhhhhh rezim kodok mangpeett

rianobeibz Duhhh si otong manggil bpk2 pula, panggil aja adek2 brimob, kan masih di bawah usia mu tong

headless_ronin Uda tua kayak anak smp aja, dimulai saling memandang lalu saling nantangin akhirnya berantem deh.

saritadnh Ahh sok juga lu mentang2 Abdi Negara udah belagu!!! kanjingg lu

krisandi_sujana Ya begitu aparat modal otot daftar hasil nyogok doang pastinya gak punya otak, ea gak? Dari kelihatannya aparatnya masih muda gitu, dan kelakuanya masih kaya mencari jati diri + gak punya otak.

arieewijaya Hahaha jagoan mah gati???

budiachmat@i.swgso minta di apakan aparat ini gengss wkk

ciciazwa Amit amit aparat negara kaya gini,mentang2 aparat negara bisa seenaknya aja sama org.bener2 bikin maluu

phikal_barhan kayaknya tdk pernh belajar PPKN itu polisi songong, tau gak wartawan itu punya undang2, dan wartawan itu di lindungi bukan di aniayaa.. polisi songong, (RF)

Berita Terkait

Berikan Komentar