
Urang Minang Baralek Gadang di Balai Kota, Wakil Ketua MPR Apresiasi Pemkot
MEDIABOGOR.CO, BOGOR- Pemerintah kota (Pemkot) bersama Bundo Kanduang Jawa Barat mempersembahkan kegiatan Urang Minang Baralek Gadang BAJAMBA di Balai Kota Bogor yang diadakan selama dua hari yang dibuka untuk umum.
Tak hanya masyarakat Kota Bogor yang berasal dari minang yang ikut meramaikan, warga Kota Bogor pun turut serta hadir menyaksikan berbagai kegiatan yang digelar sejak Sabtu 21 hingga 22 Oktober 2023.
Ada berbagai kegiatan diantaranya adalah Bazar UMKM, makanan-makanan khas Minang, Prosesi adat, Bajamba tari-tarian Minang, pagelaran budaya Minang, karuang Basiba musik Minang dan permainan KIM dengan menghadirkan doorprize yang diikuti oleh masyarakat umum.
Wali Kota Bogor, Bima Arya yang menghadiri kegiatan tersebut mengaku sangat menikmati sajian kuliner khas Minang.
Bahkan pada Minggu pagi Bima Arya ikut merasakan sensasi Marandang di Plaza Balai Kota Bogor.
“Ini sejarah dan satu tradisi yang menarik bagi kita semua,” kata Bima Arya saat memberi sambutan pada Urang Minang Baralek Gadang, Sabtu malam.
Bima Arya menyampaikan, inti dari kegiatan ini adalah mengenai menjaga dan menjalin silaturahmi yang digambarkan dalam pepatah minang dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung.
Senada dengan Bima Arya, Wakil Ketua MPR, Syarief Hasan menyampaikan bahwa inti dari kegiatan ini adalah silaturahmi antar masyarakat karena sebagai bentuk kekayaan bangsa Indonesia.
“Saya sangat apresiasi karena setiap ada acara di Bogor selalu nyaman. Selama pak wali 2 periode satu prestasi yang luar biasa dan merasa nyaman karena Kota Bogor itu semakin baik dan semakin mendapatkan perhatian dari kota-kota sekitarnya dan Kota Bogor ini salah satu menjadi kota prototipe sistem pemerintahan di Indonesia,” ujarnya.
Wakil Wali Kota Bukittinggi, Marfendi menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Bogor dan segenap warga serta masyarakat di Kota Bogor yang sudah menerima masyarakat minang di Balai Kota Bogor.
“Ini adalah suatu yang merupakan kebanggaan kita. Dari daerah saya pun sengaja datang karena ini acara sangat penting. Dan saya selalu mengingatkan kepada warga Sumatera Barat yang merantau, ini bukan perantau minang yang ada di Bogor, ini adalah masyarakat Kota Bogor yang berasal dari Sumatera Barat,” ujarnya.
Karena lanjut Marfendi, orang minang selama merantau tidak membuat komunitas sendiri tapi menyatu dengan masyarakat sekitar.
“Sehingga dimana bumi dipijak disitulah langit dijunjung,” katanya. (*)
Berikan Komentar