
Tim Verifikasi Kabupaten Bogor Menilai Dua KRL di Desa Cibitung Wetan
Mediabogor.co, BOGOR – Lomba Kampung Ramah Lingkungan (KRL) tingkat pratama yang dilaksanakan di dua tempat antara lain KRL Harmonis, KRL Kampung Hijau Desa Cibitung Wetan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor mendapatkan sambutan antusias oleh masyarakat saat sesi penilaian. Lomba KRL tingkat Kecamatan diikuti oleh lima Desa yaitu Desa Gunung Bunder 1, Desa Gunung Bunder II, Desa Gunung sari, Desa Pamijahan dan Desa Cibitung Wetan.
“Alhamdulilah hari ini yang saya lihat partisipasi masyarakat nya sangat luar biasa, terkait pola-pola lingkungannya alhamdulilah di sini sudah melengkapi ornamen ornamen untuk penilaian hari ini. kemudian yang di mana kekurangannya adalah tematik, tematik adalah ciri kahs khsus pada suatu wilayah yang mungkin di sini ada inovasinya,”ungkap Nugraha Rizki Putra Selaku Pelaksana Lingkungan DLH yang juga Tim Verifikasi kepada mediabogor.co. ( 4/9/2023).
“Harapannya kedepan selalu membentuk kembali pengurus – pengurus nya lagi yang mana untuk ke tingkat madya ini satu RW Juawara. Dan tinggal membuat dua KRL lagi jadi empat KRL bisa membuat Kampung Iklim yang dilombakan tingkat nasional, Untuk hari ini Alhamdulilah semua item nya lengkap paling ada beberapa tambahan saja.”katanya.
Menurut Kamaludin kepala Desa Cibitung Wetan, Persyaratan Kampung Iklim harus ada empat kampung ramah lingkungan ke tingkat nasional kalau untuk kampung iklim itukan dalam satu wilayah itu satu dusun nah sementara ini baru ada dusun dua itu baru 2 RW, Artinya ada 2 RW lagi kedepannya yang harus kita bentuk itu Kampung Ramah Lingkungan dan strateginya tentu tidak banyak merubah strategi karena memang partisipasi masyarakat disini sangat antusias, sangat tinggi kita hanya mensupport.
“Kami sebagai pemerintah desa tentunya mensupport bukan hanya melalui dokumen tetapi anggaran juga akan diturunkan untuk menjadi yang tingkat nasional, Selama ini memang masyarakat disini sudah memulai mengawali itu tetapi mereka juga belum mengetahui tujuannya untuk apa mereka hanya sebatas menanam pohon untuk penghijauan. Tapi ke depannya belum tahu program apa yang dicanangkan oleh pemerintah baik di masyarakat ataupun di setiap lingkungan. Nah hari ini kita akan Fasilitasi,”kata dia.
“Harapannya agar supaya masyarakat itu kesadarannya akan semakin tumbuh menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan dengan demikian Desa kita akan terlindungi dari kekeringan yang hari ini cibitung wetan masuk darurat kekeringan. yang kedua kebersihan karena memang sungai sungai kita itu banyak sekali sampah yang dari hulu dan bantu selesaikan nanti dihulu juga dan juara,”ucapnya.
Sementara itu, Camat Pamijahan Imam Mahmudi mengatakan, Hari ini adalah hari penilaian lomba Kampung ramah lingkungan di Kecamatan Pamijahan kebetulan ada 2. Desa Pamijahan dan desa Cibitung Wetan ada dua tim juga nih kita bagi tugas saya di desa Cibitung Wetan untuk desa Cibitung Wetan ada dua KRL yang pertama tuh Kampung harmonis sudah diverifikasi sama tim Kabupaten Bogor habis ini baru ke KRL yang satunya lagi.
Hasil peninjauan kita dari Kecamatan dan juga Kabupaten tadi sudah ada hasil evaluasinya yang dilakukan oleh tim Kabupaten Bogor hasilnya itu kalau kita lihat dari awal masuk sampai dengan akhir tadi kan kita lihat ya tuh memang ini KRL ini sudah terbentuk Kayaknya, sudah ada ya sudah ada bukan karena mau ada lomda. tapi memang penataan lingkungan kemudian sanitasi penghijauan, limbah kemudian ada yang itu apa namanya yang biopori juga itu saya lihat tadi sudah ada semua lengkap dan lagi saya nggak ada celah yang bisa dicari titik rumahnya tuh kan nggak ada karena semua kriteria yang yang dijadikan persyaratan lomba KRL tuh semuanya ada di situ tadi juga dari tim Kabupaten juga mengiyakan menyetujui bahwa tidak ada celah yang kekurangan itu tidak ada.
“Mungkin tinggal penyempurnaan gitu ya Nah ini kan kebetulan 1 RW ya ada 2 RW 1 Dusun ada 2 RW Kampung ramah lingkungan saya mendorong ada 2 RW lagi yang belum ada Kampung ramah lingkungan jadi 2 RW ini saya harapkan untuk membuat ataupun menciptakan KRL jadi satu dusun itu ada 4 KRL untuk bisa dijadikan Proklin (Program Kampung Iklim) jadi kampung iklim itu gabungan dari beberpa kampung ramah lingkungan yang ada di Dusun itu sementara di sini ada 4 tinggal 2 RW lagi sehingga harapan saya untuk membentuk proklim ini tinggal membentuk dua Kampung ramah lingkungan yang belum.
“Mudah-mudahan dengan antusias Pak Lurah masyarakat RT dan RW itu untuk segera terbentuk Kampung ramah lingkungan yang dua ini itu kan sayang sekali karena kalau kita lihat Kampung ramah lingkungan yang sudah kita lihat itu itu sudah ada semuanya tinggal mungkin sedikit sedikit aja yang layak untuk dijadikan best of the best atau mungkin jadi juara tingkat kabupaten Bogor.”tuturnya ( Agil).
Berikan Komentar