Tim SAR Gabungan Evakuasi Dua Remaja Tenggelam di Sungai Cisadane Cilendek Bogor

Mediabogor.co, BOGOR – Peristiwa memilukan terjadi di aliran Sungai Cisadane, Kelurahan Menteng, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, pada Jumat (19/9/2025) sore. Dua remaja berusia 14 tahun dilaporkan tenggelam setelah terseret arus deras saat berenang.

Kepala BPBD Kota Bogor, Dimas Tiko, menyampaikan laporan resmi bahwa peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB di aliran Sungai Cisadane, tepatnya di kawasan Jalan Kelor Raya RT 003/RW 009, Kelurahan Menteng, Kecamatan Bogor Barat.

“Awalnya dua korban sedang berenang di aliran Sungai Cisadane. Namun, tiba-tiba mereka terbawa arus deras. Teman korban sempat berusaha menolong, bahkan menggunakan batang bambu, tetapi upaya tersebut gagal. Akhirnya, warga setempat melaporkan kejadian ini melalui media sosial,” ujar Dimas Tiko.

Laporan diterima BPBD Kota Bogor pukul 17.00 WIB, dan tim segera bergerak ke lokasi lima menit kemudian. Proses pencarian berlangsung hingga pukul 20.30 WIB, sebelum akhirnya kedua korban berhasil ditemukan dan dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan.

Dalam operasi penyelamatan ini, BPBD Kota Bogor bekerja sama dengan berbagai unsur, antara lain Damkar Kota dan Kabupaten Bogor, Basarnas Unit Siaga SAR Bogor, Tagana Kota Bogor, KSR PMI Kota Bogor, Dinas Kesehatan, serta aparat kecamatan dan kelurahan setempat.

“Assessment di lokasi langsung dilakukan oleh TRC-PB BPBD Kota Bogor bersama tim gabungan. Alhamdulillah, kedua korban sudah berhasil ditemukan, meski dalam kondisi meninggal dunia,” tambahnya.

Dimas Tiko juga mengimbau masyarakat, khususnya anak-anak dan remaja, agar lebih berhati-hati dan tidak berenang di aliran sungai yang memiliki arus deras, terutama di musim penghujan yang rawan bencana.

“Jadi untuk orang tua yang pasti tetap mawas tetap waspada terutama kepada orang tua untuk mengingatkan untuk mengawasi anak anak nya karena dasar kejadian ini kalau kita lihat usia korban ini berusia sekolah SMP kami menghimbau kepada orang tua untuk tetap mengawasi aktivitas dan kegiatan anak anaknya dan yang pastinya daerah aliran sungai bukan tempat bermain dan bukan hanya kepada orang tua tapi kepada seluruh masyarakat yang berada di daerah aliran sungai apalagi sekarang cuaca ekstrem ini benar benar harus kita siap, kita harus waspada karena kalau kita siap insyaallah kita selamat,” pungkasnya. (Ery)