
Tiga Bulan Tak Sekolah Karena Sakit TBC, Pihak Sekolah Malah Layangkan Surat Drop Out (DO)
mediabogor.com, Bogor – Hampir tiga bulan lamanya Afivah Nur Oktaviani (16) tidak mengikuti pelajaran di sekolahnya di SMK Informatika Bina Generasi yang berada di Jalan. Pirus Ujung, Kelurahan Padasuka, Ciomas, Kabupaten Bogor lantaran terbaring lemah akibat terserang TBC yang membuat tubuhnya kurus kering. Namun, bukannya bantuan yang didapatkan, Afivah malang malah mendapatkan surat Drop Out (DO) dari sekolahnya. Hal tersebut diutarakan oleh Sang Ibu, Nur Laela.
“Waktu itu Afivah sakit, keadaannya kasihan. Jangankan untuk berdiri, utuk duduk juga mungkin enggak sanggup. Tapi pihak sekolah enggak percaya dan ngasih surat DO (drop out). Kakak Afivah enggak terima dan nyuruh Kepala Sekolah datang ke rumah untuk melihat langsung kondisi Afivah,” ujar Nurlaela saat ditemui di RSAU Hassan Toto.
Padahal, lanjut Laela, dirinya secara rutin mengirimkan surat sakit pada sekolah. “Saya sebenarnya beberapa kali memperpanjang surat sakit Afivah. Tapi kayanya pihak sekolah gak terlalu percaya. Akhirnya disodorkan surat pengunduran diri dari pihak sekolah yang sudah diberi materai untuk ditandatangani,” keluhnya.
Laela menambahkan, padahal dirinya sudah mebayar LKS dan bayaran sekolah, namun entah kenapa pihak sekolah tidak mempercayai bahwa kondisi anak kelima dari enam berdaudara itu benar-benar sedang sakit. “Iya dia suka dapat santunan terus dikumpulin uangnya untuk sekolah bayar LKS. Kalau mau bayar LKS dia ngasih duit ke Ibu, dia bilang mah ini aku ada uang buat bayar LKS segini, dia bayar apa-apa pakai duit sendiri dari uang santunan itu,” ucapnya Nurlaela.
Dia melanjutkan, pihak sekolah pun sudah pernah mendatangi ke kediamannya untuk melihat langsung kondisi Afivah. “Dia sekarang enggak sekolah beberapa bulan, pihak sekolah juga sudah datang dan melihat langsung, tapi sampai sekarang memang belum ada kabar lagi, enggak tau status Afivah di sekolah seperti apa sekarang,” paparnya.
Sementara itu tim mediabogor.com mencoba mendatangi ke sekolahnya, SMK Informatika Bina Generasi Rabu (09/16), namun tidak banyak informasi yang diraih. Pihak sekolah hanya mengatakan bahwa status Afivah Nur Oktaviani masih siswa SMK Informatika Bina Generasi.
“Masih pa statusnya masih siswi SMK Informatika Bina Generasi,” ucap salah satu guru yang menjabat Bidang Kesiswaan (BK) sambil lalu. (AW)
Berikan Komentar