
Spanduk Bodong dan Sampah Liar di Jalan Raya Kemang Semakin Menggunung
Mediabogor.co, BOGOR – Tumpukan sampah liar dan spanduk – spanduk bodong atau tidak berizin makin banyak terlihat di sepanjang jalan raya Kemang Kabupaten Bogor.
Hal ini membuat warga pengguna jalan nasional tersebut disuguhi oleh pemandangan semrawut dan terkadang mencium bau busuk menyengat saat melintas.
“Ini jalan nasional, antar provinsi, kabupaten kota. Lalu lalang dari kendaraan 24 jam. Masa di pinggir jalan justeru banyak sampah liar dan spanduk liar. Kemana petugas yang urusi soal – soal ini?,” sindir Angga (42) warga Kecamatan Kemang, kepada wartawan (20/6)
Kritik tajam terkait soal lemahnya kinerja petugas dalam penegakan aturan dan kurangnya kesadaran warga soal lingkungan, disuarakan Alwi Asparin, seorang aktivis muda pergerakan Kecamatan Kemang.
“Makin lengkap nih citra negatif jalan raya Kemang sebagai salah satu jalan nasional di Bogor. Yaitu ruas jalan nasional yang menjadi langganan banjir, ditambah jalan tempat sampah dan spanduk liar,”
cetusnya.
Penelusuran media ada sejumlah titik lokasi yang menjadi tempat pembuangan sampah liar. Diantaranya di sebrang simpang PWRI Desa Pondok Udik dan tak jauh dari area gerbang salah satu perumahan elite di Desa Jampang Kecamatan Kemang.
Sementara pemasangan spanduk liar tampak banyak di sekitaran perumahan elite dan showroom di Desa Kemang, seputaran simpang PWRI dan SPBU Desa Pondok Udik serta di jalur jalan Desa Jampang.
“Sangat perlu ada ketegasan dari petugas Satpol PP dan kinerja yang lebih baik UPT Kebersihan Dinas LHK. Sebab kalau hal ini terus dibiarkan, maka jalan raya Kemang akan makin kumuh dan semrawut,” pungkasnya (sir)
Berikan Komentar