
Serap Anggaran Samisade tahun 2024, Pemdes Cibitung Wetan Buka Akses Jalan Tembus
Mediabogor.co, BOGOR – Pembangunan infrastruktur di wilayah Desa Cibitung Wetan terus berjalan. Pembangunan jalan lingkar tembus dua RW antara lain RW 06 Kampung Cidamar – RW 04 Kampung Cibitung Hilir dilakukan tahap 1 dengan sumber anggran Samisade Kabupaten Bogor.khususnya pembangunan jalan.
Pembangunan salah satunya seperti yang dilakukan di Desa Cibitung wetan, Kecamatan Pamijahan. Penunjang jalan di kampung Cidamar- Cibitung Hilir, yang sebelumnya kondisinya rusak parah, dibangun dengan memanfaatkan oleh program Samisade.
“Pembangunan ruas jalan ini cukup penting mengingat jalan ini merupakan akses perekonomian dan pertanian warga sekitar “ungkap Sudirman Ketua RW 4, Kamis (15/08/2024).
Ia mengatakan, pembangunan jalan tersebut terang saja disambut gembira warga. Salah satu tokoh ketua RW 04 Sudirman menyambut baik pembangunan jalan tersebut. Menurut dia, selama ini warga harus menempuh jarak yang cukup jauh dan memutar untuk menjual hasil panen ataupun ke RSUD Leuwiliang.
Dengan adanya pembangunan jalan ini, warga tak perlu memutar sehingga jarak tempuh semakin dekat dan tidak butuh waktu lama untuk menjual hasil tani dan ke RSUD Leuwiliang.
“Tentu saja kami sangat gembira jalan ini dibangun oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Cibitung Wetan. Ini merupakan bentuk perhatian bagi para petani dan warga karena jalan ini sangat penting dan sudah lama rusak,” ungkapnya.
Pihaknya berharap, dengan dibangunnya jalan usaha tani ini, akses perekonomian masyarakat desa semakin mudah dan bisa membawa kemajuan perekonomian desa.
Kepala Desa Cibitung Wetan kamaludin, membenarkan selama ini akses jalan yang rusak menjadi kendala dan turut andil terhadap tingginya biaya produksi pertanian.
Vitalnya kebutuhan akses jalan ini kemudian ditindaklanjuti dengan pembangunan, memanfaatkan Program Samisade tahun 2024. Tujuannya yakni ketersediaan infrastruktur jalan terutama membuka jalan dua RW yang menjadi prioritas utama.
“Dari 2129 peduduk yang ada di dua RW 06- RW 04 sebagian besar menggantungkan hidupnya di sektor pertanian, sehingga kebutuhan akses jalan tersebut menjadi perioritas,” jelas dia.
Terkait rencana pembangunan jalan ini, menurut kamaludin merupakan wacana yang sudah lama. Namun baru saat ini rencana tersebut bisa terealisasi. Jalan tersebut dibangun sepanjang 1000 meter dengan lebar tiga meter. Untuk pembangunan jalan ini setidaknya membutuhkan anggaran sekitar Rp 600 juta dari alokasi Samisade tahap 1 untuk membuka akses jalan, pemadatan, TPT dan Gorong-gorong sambil berjalan sampai tahap 2.” Tuturnya. ( Agil).
Berikan Komentar