Sepeda Bambu Buatan Bogor Saingi Industri Sepeda di Kancah Internasional

mediabogor.com, Bogor – Ditangan sang maestro bambu, Jatnika Nanggamiharja, bambu dapat dibuatnya menjadi sepeda bambu bernilai tinggi dan mampu bersaing di industri kancah Internasional.

Saat berkunjung ke rumah sekaligus workshopnya, di Perumahan Bumi Cibinong Endah, Kelurahan Sukahati, Kecamatan Cibinong, Ketua Yayasan Bambu Indonesia, Jatnika sangat antusias membicarakan karya sepeda bambu buatannya itu. Awal tercetus ide pembuatan sepeda bambu, kata Jatnika, karena merasa tertantang dengan negara lain yang sudah memproduksi sepeda bambu terlebih dahulu.

“Masa negara lain sudah bisa membuat sepeda dari bambu, kenapa negara kita tidak bisa. Padahal jelas, di Indonesia banyak sekali tumbuh pohon bambu, dan itu kualitasnya sangat baik,” ujarnya, Sabtu (9/3/19).

Untuk menghasilkan sepeda bambu yang kuat dan tahan lama, ia harus terlebih dulu mencari jenis bambu yang cocok. Bambu yang digunakan merupakan bambu pilihan yang telah melewati proses seleksi dan pengawetan secara tradisional. Bambu dipilih lantaran memiliki sifat fleksibilitas yang kuat dengan daya tarik yang melebihi baja, juga mudah dibentuk, seratnya yang elastis optimal untuk menahan beban tarik, tekan, geser dan tekuk.

“Sebelumnya, bambu direndam selama tiga minggu. Kemudian barulah, dilakukan proses produksinya. Butuh waktu sekitar sebulan lebih untuk menghasilkan satu unit sepeda bambu. Kita ga produksi banyak. Dalam setahun paling hanya 10 unit sepeda yang diproduksi,” terangnya.

Jatnika menambahkan, sepeda bambu ini, sudah memiliki Hak Paten dan telah lulus uji dari Indonesia dan Jepang. Untuk harga dibanderol mulai dari 7 hingga 25 juta per unit dan harus melakukan pemesanan terlebih dahulu.

Menurut ayah dari enam anak ini, keunggulan sepeda bambu buatannya selain memiliki karya seni tinggi, juga tidak mudah rusak karena pada batang bambu terdapat ribuan serat yang mempu menahan beban dan benturan.

“Sepeda bambu ini, merupakan salah satu bentuk kepedulian saya terhadap lingkungan dengan mempersembahkan transportasi yang ramah lingkungan dan menyehatkan,” ungkapnya. (*/di)

Berita Terkait

Berikan Komentar