
RLS di Kabupaten Bogor Memprihatinkan, Pemkab Coba Gandeng Peran Pesantren
Mediabogor.co, BOGOR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor gandeng peran pondok pesantren dalam memperbaiki angka Rata-rata Lama Sekolah (RLS) di Bumi Tegar Beriman.
Hal itu diungkapkan langsung Bupati Bogor, Rudy Susmanto usai mengikuti upacara peringatan Hari Santri 2025 di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Rabu, 22 Oktober 2025.
“Dalam mengejar RLS ini kami berkolaborasi dengan pondok-pondok pesantren yang ada di Kabupaten Bogor,” kata Rudy Susmanto kepada wartawan.
Kemudian, Rudy juga akan mempersiapkan beberapa program terhadap anak-anak di Kabupaten Bogor agar bisa masuk ke pondok pesantren.
“Kami juga akan memberikan bantuan terhadap pembangunan infrastruktur pondok pesantren agar menjadi prioritas di bidang pendidikan Pemkab Bogor,” ujarnya.
Menurut Rudy, saat ini masih banyak pondok pesantren atau kobong-kobong yang sudah berdiri, tetapi belum terdaftar di Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor.
Oleh karena itu, pihaknya akan segera melakukan inventarisir agar kejadian ambruknya majelis taklim di Ciomas yang menelan korban jiwa beberapa waktu lalu tidak terulang kembali.
“Ini menjadi pembelajaran kita bersama bahwa kita juga harus melindungi para kiyai, ulama, dan santri karena ini aset bangsa yang harus kita jaga dan pelihara,” tandasnya.
Sebagai informasi, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bogor, angka RLS di Bumi Tegar Beriman pada tahun 2024 mencapai 8,39 tahun.
Artinya, angka tersebut berada jauh di bawah angka Provinsi Jawa Barat yang tercatat 9,24 tahun, dan angka nasional 9,22 tahun.
(Ergun)
Berikan Komentar