Ramadhan Tanpa Sikecil Itu Begitu Hampa

Ramadhan Tanpa Sikecil Itu Begitu Hampa

Bagian 1

Walaupun kadang bahkan seringnya anak itu membuat naik turun emosi ibu. sebenarnya kecerian ramadhan tak lengkap jika tidak adanya anak-anak di tengah-tengah kita. Bagaimana mengajak mereka berpuasa dan bisa bertahan dalam haus dan lapar adalah tantangan sendiri bagi orang tua, khususnya kaum ibu.

Sesungguhnya bagi mereka, puasa itu adalah tantangan. Mereka akan berusaha untuk bisa berpuasa agar bisa seperti orang dewasa. Dan buat mereka yang bisa menjalani puasa itu adalah suatu kebanggaan tersendiri. Kebanggaan didepan orang tua nya maupun kebanggaan di depan teman-temannya.
Apalagi sebelum Ramadhan, kita sudah memahamkan kepada mereka tentang keutamaan puasa dan ibadah di bulan Ramadhan makan insyaallah mereka akan semakin menggebu tak sabar ingin berpuasa. Sehingga penting sekali kajian seputar Ramadhan sebelum Ramadhan itu datang. Sehingga persiapan mental menjadi lebih baik dan kuat.

Sama halnya dengan orang dewasa, anak-anakpun akan terpesona dengan bunyi Hadis. “Barangsiapa berpuasa Ramadan karena iman dan mengharap pahala, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari) dan “Seluruh amalan kebaikan manusia akan dilipatgandakan menjadi sepuluh sampai tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman, “Kecuali puasa. Sebab pahala puasa adalah untuk-Ku. Dan Aku sendiri yang akan membalasnya. Ia (orang yang berpuasa) telah meninggalkan syahwat dan makannya karena-Ku.” (HR.muslim). Dan masih banyak lagi dalil-dalil yang menjelaskan tentang keutamaan Ramadhan.

Yang terpenting bagi orang tua adalah bagaimana memunculkan kemauan pada anak untuk mau berpuasa. Karena jika sudah ada kemauan dan tekad, InsyaAllah tantangan pertama Ibu sudah tertaklukan. Kalau bahasa fiqih nya adalah memunculkan niat dalam diri anak. Kalau sudah ada niat InsyaAllah disitu ada jalan.
So para Ibu terus semangat yah berpuasa bersama anak-anak mungilnya. Karena tanpa mereka Ramadhan kita akan hampa dan senyap. Buktinya nenek dan kakek mereka selalu kangen dengan canda tawa mereka, iya kan. So be happy dan banyak bersyukur bunda bisa bersama anak-anak selama Ramadhan ini.

Deni Heryani