Proyek Tol Baru Di Bogor, Warga Rumpin Harap Cemas Tunggu Ganti untung

Mediabogor.co, BOGOR -Proyek pembanguan Tol Baru Bogor-Serpong bakal dimulai. Salahsatunya diwali dengan sosialisasi publik yang dilakukan oleh PT Adhi karya.

Namun, tak sedikit warga masih harap-harap cemas perihal ganti untung yang akan mereka dapat. Pasalnya hingga saat ini belum ada sosialisasi perihal ganti untung yang bakal mereka dapat.

Hasan Basri salahsatunya. Warga Desa Sukasari itu hingga saat ini belum tahu, berapa nilai ganti untung yang bakal ia terima dari proyek pembangunan tol Bogor Serpong itu. Iapun sempat mempertanyakan saat sosialisasi kemarin. Namun belum mendapatkan jawaban pasti berapa ganti untung yang bakal ia terima.

“Saya sempat mempertanyakan, tetapi masalah itu (ganti untung) belum terbuka sama sekali. Karena beda perusahaan yang mengurus soal ganti untung. Jadi hanya sosialisasi AMDAL saja kemarin,” katanya kepada  wartawan r (26/9/2024).

Iapun mengaku, hingga saat ini dirinya belum tahu pasti perihal tanahnya tergusur proyek tol Bogor Serpong atau tidak. Pasalnya, sampah hari ini belum ada pendataan.

“Sampai saat ini juga belum terdata dan masih simpang-siur lahan mana saya yang terdampak,” tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, bagi warga Bogor  yang sering terjebak macet parah saat perjalanan dari Bogor menuju Serpong atau sebaliknya, ada kabar baik. Sebentar lagi, proyek pembanguan Tol Bogor Serpong via Parung bakal segera dilakukan.

Rabu pagi, pihak PT Adhi karya melakukan sosialisasi kepada masyarakat terdampak yang ada di Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor.

Sosialisasi dan konsultasi publik pembanguan Jalan Tol Bogor-Serpong itu dilakukan di Wisata telaga pelangi, Desa Mekarsari, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor.

Sosialisasi tersebut yang dihadiri oleh masyarakat, Camat juga Kepala Desa membahas perihal penyusunan AMDAL kepada masyarakat.

Camat Rumpin Icang Aliyudin mengatakan ada tujuh desa yang terdampak pembanguan Tol Bogor Serpong tersebut. Diantaranya, Desa Tamansari, Desa Sukasari,  Desa cipinang, Desa kampung sawah Desa Mekarsari Desa Rumpin dan Kertajaya.

“Tujuh desa,baru sosialisasi soal sosialisasi dan konsultasi publik,” katanya kepada wartawan Rabu.

Sementara itu, Departemen Pengembangan Bisnis PT Adhi Karya (Persero), Tbk, Hanan Fitron mengatakan, untuk saat ini baru tahap sosialisasi. Rencana jalan tol Bogor Serpong ini memiliki panjang 32,027 kilometer.

“Jalan tol ini melintasi dua kabupaten dsn provinsi. Bogor dan Tangerang, Jawa Barat dan Banten,”pungkasnya (Sir)

Berita Terkait

Berikan Komentar