Pipa Paralon Bekas di Tangan Iwan Bisa Jadi Karya Seni yang Bermanfaat

Mediabogor.co, BOGOR – kerajinan tangan menjadi bahan Kreativitas yang bisa mendatangkan penghasilan yang menguntungkan. Iwan Setiawan (54) Kampung Tang, Desa Girimulya, Kecamatan, Kecamatan Cibungbulang, pegawai ASN bagian Bendahara barang kecamatan Cibungbulang yang mencoba melakukan kreativitas dengan bahan limbah pipa paralon bekas.

Melihat banyaknya pipa paralon berserakan, Iwan Setiawan merasa sayang untuk dibuang di halaman rumah atau pun di pinggir jalan, Paralon sisa-sisa itu dikumpulkan dan dibawa pulang. Tiba di rumah, tangan iwan pipa paralon bekas bisa di sulap menjadi barang bermanfaat.

Dan hasilnya, karya seninya pipa paralon bekas menjadi nilai harga, berubah menjadi kap lampu ukiran yang indah, asbak, Tempat korek, vas bunga, miniatur sepedah, Partisi, jam dingding dan berbagai pajangan lainnya.

Pipa Paralon Bekas di Tangan Iwan Bisa Jadi Karya Seni yang Bermanfaat

“Sudah dua tahun lalu, saat saya mulai berkreasi. Awalnya saya pakai sendiri, tapi setiap ada teman kerabat datang kerumah banyak yang tertarik. Dibawa dan akhirnya muncul ada beberapa pesanan hingga saat ini,” Ucap iwan setiawan kepada mediabogor.co ( 4/3/2022).

Saat awal berkreasi, iwan mengaku hanya mampu memproduksi satu kap lampu ukiran dalam dua hari. Namun setelah berbagai pelajaran dan pengalaman selama proses pembuatan, alat bantu gurinda ukir dan potong, Hotgan, Lem.

Pipa Paralon Bekas di Tangan Iwan Bisa Jadi Karya Seni yang Bermanfaat

“Saya bikin mata bor khusus. Kalau dulu paralon panjang 60 cm diameter 3 inc satu kap lampu itu prosesnya sampai dua hari,” katanya.

Prosesnya pun tidak terlalu rumit. Pipa paralon dioansakan dengan hotgan dibikin lembaran lalu di cetak sesuai Gambar yang akan kita siapkan, pembentukan pipa sekaligus dilakukan dengan hati-hati agar tidak pecah.

“Saya kerjakan semuanya sendiri. Tanpa pola, hanya mengikuti hati kemana mau menggerakkan Gurinda ukir,” Papar.

“Untuk ukuran kap lampu ukir harganya bervariasi. Tergantung bentuk dan ukurannya, dari Rp 12 ribu per pcs sampai Rp 60 ribu. Kalau yang handycraft seperti tempat tissue dan tempat air mineral gelas dari harga Rp 100 ribu, ” paparnya.

iwan mengaku, awalnya mengisi waktu luang saat pulang kerja, semenjak dua tahun masa pandemik COVID-19 WFH sering ada dirumah jadi muncul lah ide untuk membuat handycraff dari pipa paralon bekas.

“Saya berharap dengan kerajinan ini bisa di minati para konsumen dengan limbah pipa paralon bekas ini bisa menjadi satu karya seni yang bermanfaat,”tuturnya. ( Agil).

Berita Terkait

Berikan Komentar