Pendidikan Berbasis Al-Qur’an, Nufais Quran School Jadi Pilihan Baru di Kota Bogor

Mediabogor.co, BOGOR – Yayasan Lembaga Pendidikan Islam Terpadu (LPIT) Nufais Quran School telah membuka Sekolah Dasar berbasis Al-Quran di Kota Bogor, tepatnya di lokasi Eks Jungle Fest BNR, Cibeureum, Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, pada Senin 1 September 2025.

Ketua Yayasan LPIT Nufais Quran School, Dede Dang Sudjana mengatakan, bahwa sekolahnya itu merupakan sekolah yang berbasis terhadap pembelajaran pendidikan alquran. Dan di Kota Bogor ini, menjadi cabang keempat setelah sebelumnya tiga sekolah berdiri di wilayah Bekasi, Jawa Barat.

Ia pun bersyukur, sekolah yang sudah dirintisnya selama 30 tahun itu dapat hadir dan disambut hangat oleh para tokoh masyarakat dan juga tokoh agama yang ada di Kota Bogor.

“Sekolah ini lahir dari kesadaran kami untuk mencerdaskan anak bangsa sekaligus menghidupkan nilai-nilai Al-Quran di Kota Bogor. Harapannya, anak-anak tumbuh menjadi generasi yang bukan hanya cerdas, tapi juga beradab dan bermanfaat bagi bangsa,” kata Dede kepada wartawan.

Dede menyampaikan, bahwa sekolahnya itu belum bisa melaksanakan proses belajar mengajar, karena baru di buka secara resmi hari ini. Termasuk, baru membuka pendaftaran bagi siswa untuk tahun ajaran 2026-2027.

Meski begitu, pihaknya telah membuka tiga rombongan belajar (rombel) untuk kelas 1. Dimana, setiap rombelnya terisi 26 siswa, sehingga totalnya sebanyak 78 anak resmi menjadi murid angkatan pertama.

“Meski baru berdiri, fasilitas sekolah kami cukup lengkap. Tersedia tiga ruang kelas, mushola, perpustakaan, ruang meeting, ruang administrasi, hingga ruang bendahara. Ke depan, yayasan berencana menambah playground indoor serta fasilitas kesehatan,” ujarnya.

Secara kurikulum, Nufais Quran School tetap mengacu pada standar Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). Siswa mendapatkan pelajaran umum seperti Matematika, Sains, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Seni Budaya, dan muatan lokal Bahasa Sunda.

Yang membedakan, kata Dede, adalah penekanan pada pembelajaran Al-Quran. Dimana, setiap harinya itu siswa mendapat dua jam khusus Al-Quran, serta integrasi nilai-nilai Islam dalam semua mata pelajaran.

“Dalam sains, seni, maupun bahasa, kami selalu menyelipkan nilai-nilai Al-Quran. Dengan begitu anak-anak belajar ilmu pengetahuan sekaligus memahami ayat-ayat Allah,” jelasnya.

Sementara, Tokoh masyarakat Bogor Najamudin, yang turut hadir dalam acara pembukaan tersebut menilai bahwa, Nufais ini merupakan lembaga pendidikan yang memadukan ilmu pengetahuan dengan Al-Quran.

Menurutnya, setiap siswa Nufais setelah lulus kelas 6 akan menguasai hafalan minimal lima juz Al-Quran, dan ini akan menjadi tabungan amal Ibadah bagi siswa maupun orang tuanya.

“Bayangkan, anak-anak yang hafalannya banyak akan senantiasa mendoakan kedua orang tuanya. Itu investasi terbesar bagi orang tua, bukan harta atau jabatan, melainkan doa anak saleh. Karena itu, mari kita sekolahkan anak-anak kita di Nufais,” kata Najamudin.

Senada, seorang pemuka agama asal Kota Bogor, Ustadz Febri Sugianto, menegaskan masalah utama generasi penerus bangsa saat ini adalah soal adab. Banyak generasi cerdas, tetapi tidak beradab.

“Karena itu, hadirnya Nufais sangat tepat, sebab sekolah ini di bangun dengan fondasi utama pendidikan adab. Adab sebelum ilmu, iman sebelum Al-Quran, itu prinsip yang insya Allah ditanamkan di Nufais,” jelasnya.

Ulama yang kerap tampil di televisi dalam acara Islam Itu Indah menambahkan, pendidikan di Nufais tidak sekadar sebatas guru mengajar, tetapi dengan pendekatan cinta, sebagaimana dicontohkan Rasulullah SAW.

“Insya Allah sekolah ini luar biasa, islami, dan sangat kental dengan nilai-nilai Qurani,” pungkasnya. (Ery)