
Pemkot Kota Bogor Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi dan Cianjur Selatan
Mediabogor.co, BOGOR – Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari, menyampaikan komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dalam membantu korban bencana di Sukabumi Selatan dan Cianjur Selatan. Langkah ini merupakan bentuk solidaritas dan kepedulian Pemkot Bogor terhadap masyarakat yang terdampak bencana.
“Pada tahap pertama ini, kami mengumpulkan bantuan berupa natura dari Dinas Sosial Kota Bogor dan kewilayahan. Bantuan tersebut meliputi beras, keperluan bayi, makanan instan, matras, serta tenaga dari BPBD Kota Bogor yang sudah siap siaga di lokasi untuk membantu meringankan beban masyarakat di Sagaranten, Sukabumi Selatan,” ujar Hery Antasari.
Sebanyak 10 personel BPBD Kota Bogor, termasuk Kepala Pelaksana, telah diberangkatkan untuk menyerahkan bantuan dan memberikan dukungan langsung di lokasi bencana. Tim tersebut dijadwalkan bertugas hingga besok, tetapi keberadaan mereka dapat diperpanjang jika situasi mendesak. “Kami tetap membagi tugas agar ada personel yang standby di Kota Bogor mengingat saat ini juga musim cuaca ekstrem,” tambahnya.
Kebutuhan Mendesak Korban Bencana
Hery mengungkapkan bahwa kebutuhan mendesak bagi warga terdampak bencana meliputi makanan, pakaian, kebutuhan bayi, serta matras untuk penampungan sementara. Ia juga mengimbau masyarakat Kota Bogor yang ingin berkontribusi untuk menyumbang melalui Pemkot Bogor. “Kami siap menampung dan menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan. Namun, kami akan memastikan koordinasi dengan BPBD Provinsi agar bantuan yang disalurkan benar-benar sesuai kebutuhan di lapangan,” jelasnya.
Kesiapsiagaan Kota Bogor Menghadapi Bencana
Hery juga menyoroti kesiapsiagaan Kota Bogor yang merupakan salah satu wilayah rawan bencana. “Kami terus memantau perkembangan di berbagai titik rawan. Sekecil apa pun peristiwa yang mengakibatkan kerugian materi, apalagi jiwa, segera dilaporkan dan ditangani sesuai SOP,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa curah hujan tinggi menjadi perhatian utama, terutama di wilayah Bogor Tengah, sebagian Bogor Barat, Bogor Utara, dan Tanah Sareal. “Curah hujan di beberapa wilayah mencapai lebih dari 500 milimeter per jam, sehingga kewaspadaan terus ditingkatkan,” kata Hery. (Ery)
Berikan Komentar