Pemkot Bogor Masih Tunggu Inpres Revitalisasi GOR Pajajaran

 
Mediabogor.co, BOGOR- Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor sedang nunggu Instruksi Presiden (Inpres) perihal perencanaan revitalisasi Gelanggang Olah Raga (GOR) Pajajaran, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.
 
 
Hal itu diungkapkan, irfa Sjakira Kabid Pembudayaan Olahraga Dispora Kota Bogor, ia mengatakan, terkait perencanaan membangun stadion Padjajaran dengan skala Internasional bisa memungkinkan disini, karena luas lahan GOR Padjajaran ini sendiri ada 7 hektare atau 70000 meter persegi, kita bisa sekitar 11 ribu seat ( bangku penonton) 
 
“Namun tadinya berencana ingin 20 ribu seat tapi sudah tidak bisa, untuk pembangunannya sendiri bisa sampai ke area parkiran GOR Padjajaran. Makanya disesuaikan dengan kondisi lahan,” kata Irfa, saat ditemui mediabogor, di kantor Dinas pemuda dan olahraga (Dispora), jln Pemuda, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Rabu ( 9/6/22). 
 
“Dengan ini kita pun mendapatkan  Review DED (Detail Engineering Design) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) secara intens untuk mengecek hinggal detail titik topographi kawasan GOR. Karena dengan hal tersebut memang benar-benar diperhitungkan kondisi bangunan Stadion nanti,” ucapnya.
Pemkot Bogor Masih Tunggu Inpres Revitalisasi GOR Pajajaran
 
Lanjut Irfa menjelaskan, berkaitan dengan kolam renang Mila Kencana, otomatis akan berpindah. Karena kawasan GOR ini tidak sebagai multisarana olahraga, dan itu hanya di khususkan untuk lapangan sepakbola saja, dengan artinya jika membangun stadion sudah harus khusus tidak bisa disatukan dengan arena yang lainnya.
 
“Dengan kondisi GOR saat ini saja sudah repot, kalau untuk bikin stadion memang harus khusus dan sesuai standar internasional. Jadi otomatis kolam renang itu nantinya akan dijadikan tempat lahan parkir,”kata dia.
 
“Kemarin sudah kita bahas bersama Kecamatan utara, selatan, dan tanah sareal soal perencanaan  pergantian kolam renang Mila Kencana itu harus sudah terakomodir,”papar dia.
 
:Dengan demikian bukan berkurang arena olahraga, yang ada kita malah menambah di tiap Kecamatan, otomatis kelas pun hampir sama seperti sebelumnya, masyarakat itu sendiri jadi lebih dekat dengan sarana olahraga. Namun kalau yang di GOR padjajaran itu kelasnya sudah berbeda,”bebernya.
 
Masih kata Irfa, kalau yang di Tanahsareal itu rencananya kawasan olahraga terpadu yang bisa mendongkrak sarana para atlet.
 
“Jadi kawasan olahraga terpadu Tanahsareal itu sebenarnya untuk membackup, hanya memang dengan kondisi lahan banyak dan akan di bangun beberapa arena olahraga bahkan rencananya wisma atlet bisa menjadi pengaruh. Kita syukuri jika adanya stadion di Kota Bogor nanti itu sangat luar biasa sekali,” imbuhnya. (Nick)

Berita Terkait

Berikan Komentar