
Pembebasan Lahan: Segera Dilakukan, Pembangunan Tol Desari IV Segera Rampung
Mediabogor.co, BOGOR – Setelah dimulainya pembangunan Skybridge atau jembatan layang di Bojonggede dinilai belum cukup untuk mengurai kemacetan di wilayah tersebut. Kini, underpass digadang-gadang melengkapi jalur alternatif di wilayah itu.
Untuk itu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Badan Pengelola Transportasi
Jabodetabek (BPTJ) akan membangun Underpass di Stasiun Bojonggede. Namun, pembangunan underpass tersebut kini masih dalam tahap perencanaan.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor, Agus Ridho menuturkan, pembangunan underpass di perlintasan KRL itu merupakan upaya memecahkan persoalan kemacetan. Selain itu, pembangunan underpass bisa meminimalisir angka kecelakaan.
“Di sana macet, terjadi dari pagi sampai malam. Jadi, kalau ini tidak dibangun akan menjadi masalah terus-menerus, maka kita antisipasi,” ucap kepada wartawan.
Untuk tahapan awal pembangunan underpass tersebut, menurutnya perlu ada pembebasan lahan. Sebelum nantinya proyek tersebut akan dibangun oleh BPTJ.
“Mudah-mudahan Pemerintah Kabupaten Bogor bisa untuk segera menganggarkan pembebasan lahan. Setelah itu barulah dibangun oleh BPTJ,” jelas Agus.
Kini telah diketahui, pembangunan underpass tersebut berada di wilayah Desa Bojonggede, Kecamatan Bojonggede.
Kepala Desa Bojonggede, Dede Malvina mengatakan, terdapat tiga RW di wilayahnya yang akan terdampak pembebasan lahan dalam pembangunan underpass tersebut.
Rencananya, pembangunan underpass dimulai dari Lapangan Siaga ke arah Villa Asia dengan panjang sekitar 200 meter.
“Dari Lapangan Siaga ke Stasiun Bojonggede akan putar arah masuk lewat underpass keluar ke Villa Asia,” tandasnya
(Tiara)
Berikan Komentar