Padat Karya 2025 Resmi Diluncurkan di Kota Bogor, 1.700 Tenaga Kerja Terakomodir Lewat Efisiensi Anggaran

Mediabogor.co, BOGOR – Pemerintah Kota Bogor resmi meluncurkan program padat karya tahun 2025 sebagai implementasi dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025.

Kegiatan ini menjadi langkah konkret dalam memanfaatkan efisiensi anggaran untuk mendukung sektor-sektor prioritas seperti pendidikan, sosial, infrastruktur, serta ketenagakerjaan.

Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, saat membuka kegiatan padat karya di Kecamatan Tanah Sareal, menyampaikan bahwa anggaran sebesar Rp3,2 miliar yang sebelumnya dialokasikan untuk perjalanan dinas, rapat, dan kegiatan seremonial kini dialihkan untuk membiayai program padat karya. Sebanyak 1.700 tenaga kerja dari masyarakat di Kota Bogor dilibatkan dalam program ini, dengan rata-rata 25 orang per kelurahan.

“Fungsi-fungsi fasilitas umum dikembalikan lagi ke masyarakat. Tapi yang paling penting, ini menjadi pemicu kecintaan masyarakat terhadap lingkungannya. Dari masyarakat, untuk masyarakat,” ujar Jenal, Senin (21/7).

Kegiatan peluncuran di Tanah Sareal mencakup empat kelurahan, yakni Kayumanis, Kencana, Cibadak, dan Mekarwangi. Dalam waktu yang bersamaan, peluncuran juga dilakukan serentak di Kecamatan Bogor Utara dan Bogor Barat.

“Karena keterbatasan waktu, saya hadir di Tanah Sareal sesuai instruksi Wali Kota,” tambah Jenal.

Sementara itu, Anggota DPRD Kota Bogor dari Fraksi PDI Perjuangan, Banu Lesmana, menjelaskan bahwa pelaksanaan padat karya ini mencakup total 43 kelurahan di tiga kecamatan, yakni 11 kelurahan di Kecamatan Tanah Sareal, 16 kelurahan di Kecamatan Bogor Barat, dan sisanya di Bogor Utara.

“Pesertanya 25 orang per kelurahan. Ini dilakukan secara serentak. Dan alokasi anggaran Rp3,2 miliar berasal dari efisiensi yang kami lakukan di DPRD,” jelasnya.

Ia berharap program ini tidak hanya memberikan manfaat secara ekonomi bagi masyarakat, tetapi juga berdampak positif terhadap perbaikan lingkungan dan kenyamanan kota.

“Intinya, acara padat karya ini semoga bisa membantu untuk kenyamanan di Kota Bogor terkait dengan masalah pekerjaan dan lingkungan,” pungkasnya.