
Lagi-lagi Waterway PT Tamaris Makan Korban, Sekertaris Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor Angkat Bicara
Mediabogor.co, BOGOR – Sekertaris Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor Ruhiyat Sujana sekaligus Putra Pamijahan menilai aktivitas PT Tamaris di area pemukiman warga Kampung Muara 2, Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor. adalah tidak aman bagi warga sekitar. Itu dibuktikan dengan terjadinya korban jiwa lagi akibat aliran waterway yang dimiliki PT Tamaris tersebut.
“Saya mendesak pihak kepolisian agar memproses secara hukum karena ini sudah masuk unsur pidana, Karena telah menelan korban jiwa,”kata Sekertaris Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor Ruhiyat Sujana kepada mediabogor.co (20/5/2024)
Ruhiyat Sujana menjelaskan, saat kejadian pada maret lalu pun saya pernah merespon dan mengingatkan, kepada Pihak perusahaan PT Tamaris, ketika anak yang terpeleset sepulang mengaji dan meninggal dunia.
“Agar di area sepanjang saluran waterway dibangunkan dinding atau pagar pembatas sehingga tidak kembali terjadi memakan korban jiwa lagi,”jelasnya
Kata Ruhiyat Sujana, pada tanggal (17/5) jumat lalu, hanya berjarak dua bulan dari bulan Maret – Mei 2024, Aliran Waterway milik PT Tamaris sudah memakan dua orang korban jiwa, kali ini Seorang pedagang batu, diketahui bernama Rodi Usia (72) tahun, warga kampung Muara 2, RT 03,RW 02, Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.
“Korban sudah diitemukan warga dalam keadaan meninggal dunia setelah terbawa arus aliran waterway PLTM C.1b dan itu sudah terkonfirmasi, maka dari itu Waterway milik PT Tamaris sangat berbahaya, sehingga kami sangat geram dengan kejadian baru-baru ini memakan korban kembali,”ucap dia.
“Nanti saya akan berkunjung ke rumah keluarga korban untuk memberi uang kerahiman kepada pihak keluarga korban, itu tidak membuat unsur pelanggarannya berhenti begitu saja,”paparnya.
Ia mengharapkan, pihak terkait termasuk pihak penegak hukum agar melakukan kajian secara mendalam.
Standarisasi keamanan aliran sungai yang tidak membuat dinding (pagar) pengamanan ini dapat membuat resah dan ketakutan warga sekitar. ( Agil).
Berikan Komentar