Ketua APDESI Keluhkan Infrastruktur ke Anggota DPRD saat Reses

Mediabogor.co, BOGOR – Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kecamatan Rumpin Mad Harun keluhkan persoalan infrastruktur jalan dan jembatan yang tak kunjung di perbaiki di Rumpin, Selasa 18 Febuari 2025.

Hal itu dikatan Harun seusai Reses Anggota DPRD Kabupaten Bogor, dapil V di Aula kantor Kecamatan Rumpin. Ia menilai Dinas PUPR Kabupaten Bogor, abai terkait urgensi kerusakan jalan akibat longsor.

“Saya berbicara sebagai ketua Abdesi untuk Rumpin, terutama kerusakan infrastruktur jalan dan jembatan yang tentu berkaitan dengan beberapa sektor,”ujar Harun.

Bahwa dikatakan Harun, percepatan program pembangunan infrasetruktur jalan dan jembatan ini di rumpin sangat penting
Menurutnya, perbaikan ini bisa berdampak pada peningkatan ekonomi dan ke amanan di wilayah kecamatan Rumpin yang dirasakan olrh masyarakat nantinya.

“Jika jalan dan jembatan rusak tidak layak dipakai, jika ini seperti benda, ya ini sudah tidak layak, kondisi sekarang ini sudah tidak layak pakai,”katanya. Kepada wartawan

Lanjut Harun menambahkan, seperti Rumpin Selatan, jalan yang lokasinya di Desa Gobang, jalan pangangkang ini sudah tidak layak dan sering menjadi paktor keluhan utama masyarakat.

Kondisi jalan ini, kontur tanahnya menanjak dan sempit, rusak lagi, kondisi ini sangat rawan, bagi pengguna jalan. Sehingga,
Kondisi ini yang selalu menjadi perhatian masyarakat, yang ingin adanya segera dibangun atau pelebaran jalan,”ucap dia.
“Jembatan paranje yang baru diselesaijan dengan anggaran dari APBD kabupaten, sekarang sudah tidak layak lagi,”tambah Harun.

“Keluhan ini ya kesiapalagi kalau bukan ke Dinas PUPR kabupaten Bogor, tapi ketika adanya rapat di kecamatan dari UPT DPUPR selalu tidak hadir,”

Kepala Desa Cibodas ini juga mengatakan, para kepala desa se kecamatan Rumpin, yaitu 14 desa, memunta Bupati dan Wakil Bupati Bogor terpilih nantinya bisa mendorong kinerja DPUPR baik UPT guna bisa kopratif, agar perbaikan jalan dan jembatan bisa ter akomodir.

“Tentunya ketika adanya sidang atau rapat Reses, harusnya ada realisasi tindak lanjut kaitan aspirasi kerusakan jalan dan jembatan di rumpin,”ucap dia.

“Seperti jalan di Cidokom Ciampea itu sudah belasan tahun longsor, tidak ada yang memperhatikan, itu jalan kabupaten. Kalau jalan desa, bisa digunakan dari ADD, melihat itu jalan terkesan tidak berfungsi,” keluhnya (Sir)

Berita Terkait

Berikan Komentar