Kecewa Belum Terima Bantuan KDM, Puluhan Warga Ontrog Rumah Kades Lumpang

Mediabogor.co, BOGOR -Kediaman rumah kepala Desa Lumpang M. Rodis Faisal alias Caning diontrog puluhan warga yang kecewa  belum menerima bantuan dampak penutupan aktivitas tambang oleh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

Bedasarkan rekaman vidio yang diperoleh wartawan sekitar pukul 09. 00 Wib puluhan warga yang didominasi para wanita ibu rumah tangga, mendatangi kediaman rumah kades Caning di Jl. Raya Parungpanjang Tenjo Desa Lumpang Kecamatan Parungpanjang Kabupaten Bogor,

“Warga yang datang kerumah pak kades, warga yang belum mendapatkan kompensasi dari dampak penutupan tambang,” Ujar Sumardi ketua RT 01/01 Desa Lumpang wartawan Kamis 6 November 2025

Ia megaku pihaknya telah melakukan pendataan warga yang terdampak penutupan tambang dan data tersebut telah dilaporkan ke Desa lalu diteruskan ke pemerintah kecamatan untuk di laporkan ke Provinsi Jawa Barat.

Menurutnya, pendataan warga yang terdampak tambang, penerima manfast bantuan itu per satu KK satu orang.

“Data yang kita laporkan sebanyak 1209 orang ini nantinya aksn di verifikasi oleh pihak provinsi. Hasil verifikasi ini,

Lanjut Sumardi mengatakan dirinya kerap menjadi bulan bulan warga yang belum menerima bantuan dari imbas penutupan aktivitas tambang oleh Gubernur Jawa Barat.

“Saya serbasalah dimata warga, sering dicaci maki, padahal kita sudah berusaha mendata dan berusaha memberikan data agar warga saya menerima bantuan dari Gubernur,”

Terkait itu kepala Desa Lumpang Caning Pihaknya berawal mendapatkan arahan untuk mendata warga yang terdampak penutupan aktivitas tambang.

Lanjut Caning menerangkan hasil pendataan awal terkumpul 200 KK. Pendataan dilanjutkan, karna ada waktu perpanjangan untuk pendataan dan terkumpul hasil input sebagai data susulan sebanyak 860 KK.

“Jadi yang terverifikasi warga masyarakat Desa Lumpang sesuai data yang diusulkan sejumlah 169 orang. Jadi warga yang belum terverifikasi sebanyak 860 orang dari hasil data susulan itu,”imbuhnya.

Caning juga menuturkan warga yang terverifikasi sudah sesuai arahan, yang terdampak penutupan tambang dengan kate gori buruh kuli naikin pasir dan batu dan sopir serta warung UMKM yang terdampak.

“Warga yang belum terferivikasi sudah sesuai kate gori yang terdampak. Warga yang kdmi data adalah yang terdampak dari penutupan aktivitas tambang, mulai dari pemilik tambalban hingga sopir dan buruh kuli naikin pasir dan batu,”jelas dia.

Untuk itu ia menghimbau kepada warga desa Lumpang agar lebih bersabar dan bijak menyikapi ini, Caning berjanji akan semaksimalkan melakukan pendataan usulan bantuan dampak aktivitas penutupan tambang.

“Saya berharap kepada Bapak Gubernur Jawa Barat bpk KDM mohon derespon dan realisasikan sesuai data yang telah kami input dan usulkan dan yang sudah terealisasi saya mengucapkan trimakasi banyak kepada Bapak Gubernur atas perhatiannya,” (Sir)