Jadi Pembina Upacara, Inilah Nasihat Bima Arya Untuk Siswa SMAN 7 Bogor

mediabogor.com, Bogor – Walikota Bogor, Bima Arya Sugiarto menyampaikan tiga pesan kepada seluruh Siswa – siswi SMAN 7 Kota Bogor yang berada di jalan Jl. Palupuh No.7, Tegal Gundil, Bogor Utara saat menjadi pembina Upacara, Senin (07/16). Dalam amanatnya, Bima menyampaikan generasi muda harus memanfaatkan hidup sebaik-baiknya. “Sama halnya dengan Kota Bogor yang sekarang pun berbeda dengan Kota Bogor di masa lalu yang masih sejuk dan hijau. Kini Kota Bogor dipenuhi angkot dimana-mana,” ujarnya.

Selama 25 tahun ini lanjut Bima, atau sejak lulus SMA ia juga banyak menyaksikan perjalanan hidup teman-temannya. “Kita tidak pernah tahu ujung hidup kita. Karena hidup memang sangat singkat maka harus betul-betul memberikan manfaat dan memberi arti jangan sia-siakan hidup,” pesan orang No 1 di Kota Bogor ini.

Masih kata Bima, hidup itu indah jika direncanakan dengan baik. Apalagi generasi sekarang memiliki jutaan kesempatan dengan jutaan tantangan juga. “Kalau tidak merencanakan hidup dari sekarang dengan baik ke depan akan sulit,” tegasnya.

Bima menambahkan, bahwa hidup itu dinamis. Semua akan berubah, apa yang menjadi tren sekarang belum tentu tetap tren di tahun berikutnya. Apa yang dianggap keren sekarang belum tentu keren yang sesungguhnya. Ia tidak akan rela anak muda Kota Bogor mati sia-sia karena narkoba dan tawuran. Tidak rela juga melihat orangtua yang menangis dan berduka karena anaknya mati sia-sia. Ada perbedaan jelas antara kriminal dan nakal. Nakal berarti harus diayomi, dibina karena biasanya kurang kasih sayang. Kalau kriminal urusannya hukum.

“Semua anak muda Kota Bogor harus berprestasi. Pemkot membangun taman untuk melihat anak muda berkreatif dan kami akan menindak tegas jika mendapati siswa membawa senjata tajam,” paparnya, mengakhiri amanat upacara. (AW)