Ini Cerita Pengusaha Pabrik Roti Omzetnya Hingga Jutaan Rupiah

Ini Cerita Pengusaha Pabrik Roti Omzetnya Hingga Jutaan Rupiah

Mediabogor.id, BOGOR- Amir Saripudin salah seorang pengusaha pabrik roti Galuh Sari terbilang cukup sukses karena omzet pendapatannya mencapai jutaan rupiah.

Awal datang ke Bogor pada tahun 1997, Amir mencoba berjualan kue pancong keliling, namun usahanya tersebut harus gulung tikar akibat adanya krisis moneter, kemudian dia beralih dengan berjualan kue dorayaki di sekitar jembatan merah hingga tahun 2000.

Sejak awal tahun 2000an Amir beralih kembali dengan berjualan roti bakar Bandung, nah disitu lah dirinya kepikiran untuk membuat roti sendiri karena banyak orang yang sukses membuka pabrik roti di daerah asalnya yaitu di Kota Ciamis.

“Awalnya bikin roti saya lihat orang banyak yang sukses membuat roti, saya memberanikan diri untuk membuka pabrik roti di Kota Bogor,” ungkap Amir saat ditemui dikediamannya di Panaragan Kidul RT 02 RW 05 Kelurahan Panaragan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Selasa (14/7/20).

Saat ini pabrik roti Galuh Sari terus berkembang dan makin banyak permintaan dari pelanggan. Bahkan selain di Kota Bogor Amir pun memiliki pabrik roti di beberapa daerah seperti di Serang Banten, Meruya, Ciibubur dan dirinya berencana akan buka di Cibinong.

“Saat ini produksi perhari 1500 roti mungkin karena pandemi masih banyak pedagang roti Bandung dari luar daerah belum bisa kembali ke Bogor, biasanya sampai 3000 roti perhari, dan produksinya sesuai pesanan, saya juga mengutamakan kepuasan pelanggan, kwalitas dan kebersihan,” jelasnya.

Amir menerangkan, bahwa di pabrik roti miliknya, dirinya produksi berbagai roti seperti roti kukus, roti bakar Bandung, roti jhon, roti burger, roti maxim, roti rudal dan roti pelangi.

“Saya juga akan terus berinovasi, jangan hanya mengandalkan yang sudah ada agar bisa memenuhi keinginan pelanggan,” katanya.

Selain itu, Amir juga memiliki ratusan gerobak roti bakar Bandung untuk disewakan bagi orang yang mau berjualan roti bakar Bandung.

“Disini gerobak disewakan sehari Rp2 ribu, disini juga kita sediakan roti, selai strawbery, nanas, kacang, mises dengan siatim putus,” imbuhnya. (Nick)