Ika HMR Soroti Pembangunan Infrastruktur Janala–Lebak Wangi Bernilai Rp 34 Miliar

Mediabogor.co, BOGOR – Ikatan Keluarga Alumni Himpunan Mahasiswa Rumpin (Ika HMR) menyoroti pembangunan infrastruktur jalan di koridor Janala–Lebak Wangi, Kecamatan Rumpin, yang menggunakan anggaran publik sebesar Rp 34 miliar. Ika HMR menegaskan pentingnya kualitas pekerjaan agar investasi besar ini benar-benar memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.

Ketua Ika HMR, Ibnu Sakti Mubarok, menyatakan bahwa pembangunan jalan sepanjang sekitar 5,2 kilometer ini sangat strategis karena menghubungkan beberapa desa di Rumpin dan menjadi jalur distribusi hasil pertanian serta pergerakan ekonomi lokal.

“Kami menyambut baik adanya pembangunan jalan Janala–Lebak Wangi dengan nilai Rp 34 miliar. Proyek ini bukan hanya memperlancar mobilitas warga, tetapi juga berpotensi meningkatkan perekonomian lokal. Namun, kualitas pengerjaan harus menjadi prioritas utama agar hasilnya dapat digunakan secara berkelanjutan,” ujar Sakti (Sapaan Akrabnya) kepada wartawan Jumat 12 September 2025

Ia juga menyoroti perlunya pemenuhan spesifikasi teknis, penggunaan material berkualitas, dan ketepatan waktu. Menurutnya, pembangunan jalan yang tidak sesuai standar akan cepat rusak dan justru merugikan masyarakat.

“Jangan hanya mengejar target penyelesaian secara cepat. Lebih baik pengerjaan dilakukan sesuai prosedur, meski memerlukan ketelitian lebih, daripada jalan cepat rusak setelah digunakan. Kami percaya kontraktor dan pihak terkait dapat menunjukkan tanggung jawab penuh atas proyek ini,”

Ika HMR mengajak masyarakat untuk ikut memantau perkembangan proyek dan memberi masukan positif. Keterlibatan warga dinilai penting untuk memastikan bahwa hasil pembangunan memenuhi kebutuhan dan harapan bersama.

Selain itu, IKA HMR Juga mendorong pemerintah daerah memperkuat evaluasi teknis secara berkala agar proyek tersebut bisa menjadi contoh keberhasilan pembangunan daerah.

“Proyek dengan nilai sebesar ini harus menjadi teladan baik. Dengan perencanaan matang, pengawasan teknis yang ketat, dan kerja sama semua pihak, kita dapat menghadirkan infrastruktur yang benar-benar bermanfaat untuk jangka panjang,” (Sir)