Hasil Sidak DPRD, Pasar Sukasari Kota Bogor Dibuka Bulan April

Mediabogor.co, BOGOR – Komisi III DPRD Kota Bogor melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke Pasar Sukasari, Kecamatan Bogor Timur pada Senin 5 Februari 2024 siang. Hasilnya pasar Sukasari bisa mulai dibuka bulan April 2024 mendatang dengan kapasitas 660 kios dan loss.

Komisi III DPRD Kota Bogor yang dipimpin Ketua H M Zenal Abidin didampingi beberapa anggota Komisi III anggota yaitu H Mulyadi, R. Hj. Laniasari, H. Mutadlo dan Said Muhammad Mohan. Para wakil rakyat tersebut mengecek setiap lantai pasar sembari dilihat spesifikasi bangunan.
Ketua Komisi III DPRD Kota Bogor, H.M Zenal Abidin menuturkan, hasil yang komisi III lihat, progres pembangunan sudah 63 persen. Jumlah kios atas bawah kurang lebih 640, kemudian jumlah yang sudah mendaftar hampir 270 pedagang dan itu yang eksisting pedagang Pasar Gembrong Sukasari.
“Ya, untuk target pembangunan sampai April 2024. Kami memberikan masukan kios ini harus ada rolling door yang berlubang, untuk mengantisipasi jika terjadi kebakaran, agar bisa segera terdeteksi dengan ada asapnya,” ungkap Zenal usai sidak.
Zenal memaparkan, untuk kesiapan antisipasi kebakaran, pemadam api APAR sudah ada, termasuk hydrant dan CCTV.
“Untuk bangunannya cukup bagus, progresnya juga bagus,” tambahnya.
Plt Direktur Utama (Dirut) Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor, Agustian Syach membeberkan, pedagang eksisting di Pasar Sukasari ini ada 270 pedagang, diharapkan sambil berproses, nanti pedagang di Pasar Bangor bisa ditarik juga kesini.
“Jumlah pedagang dari Pasar Bogor sekitar 120an, kemudian kami buka juga untuk pedagang umum yang ingin masuk ke pasar ini. Karena kapasitasnya masih sangat memadai,” tutur Agus.
Agus menjelaskan, pihaknya berterimakasih kepada rekan-rekan Komisi III DPRD Kota Bogor yang sudah berkenan mampir ke Pasar Sukasari dengan melakukan pengawasan sesuai fungsinya.
“Kemudian semua masukan dari Komisi III juga langsung kami atensi bersama pihak pelaksana pembangunan Pasar Sukasari. Tentunya untuk dilakukan perbaikan, agar lebih baik. Dengan progres sekarang 63 persen, insyaallah pada akhir Maret 2024 nanti bisa selesai dan April 2024  bisa segera dipakai oleh para pedagang,” jelasnya.
Agus juga menyatakan, setelah ditunjuk sebagai Plt Dirut Perumda PPJ, dirinya fokus membenahi internal atau hal-hal didalam, dengan menyampaikan kembali program kerja tahun 2024 ini.
“Karena harus fokus revitalisasi pasar, sebagai tugas dari Wali Kota Bogor dan Wakil Wali Kota Bogor kepada kami. Kami akan update setiap perkembangan nya,” tegasnya.
Ditempat yang sama, Manager Proyek pembangunan Pasar Gembrong Sukasari, Yayat Sudrajat memaparkan, untuk saat ini pekerjaan struktur bangunan sudah selesai, sehingga  progres bisa mencapai 63 persen. Tinggal mengerjakan pekerjaan arsitektur.
“Nah, untuk pekerjaan arsitektur tidak terhalang cuaca, karena pekerjaan didalam. Saat ini juga sudah bisa dimulai, karena struktur sudah beres. Electrical dan plumbing sudah berjalan, sehingga kami optimis sesuai target,” pungkasnya. (Ery)

Berita Terkait

Berikan Komentar