Hapkido Kota Bogor Tunjukan Taji di Ajang SEAHU Championship 2025 dengan 4 Medali Emas dan 1 Perunggu

Mediabogor.co, BOGOR – Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim memberikan apresiasi khusus kepada para atlet Hapkido Kota Bogor yang sukses menorehkan prestasi membanggakan pada ajang South East Asia Hapkido Union (SEAHU) Championship 2025 yang digelar di Yogyakarta, 14–15 Juni lalu.

Dalam acara penyambutan yang berlangsung hangat di Paseban Punta, Balai Kota Bogor, Kamis (19/6/2025), para atlet dan pelatih diundang langsung oleh Wali Kota untuk menerima ucapan selamat sekaligus dukungan moral dari Pemerintah Kota Bogor.

Pelatih Kepala Hapkido Kota Bogor, Soleh Basuni, mengungkapkan bahwa sebanyak 6 atlet dikirim untuk mewakili Kota Bogor, dan hasilnya sangat membanggakan, 4 medali emas dan 1 perunggu berhasil diraih.

“Kota Bogor membawa nama Jawa Barat dalam ajang ini. Dari total 11 emas yang diperoleh Jawa Barat, 4 di antaranya disumbangkan oleh atlet-atlet kita,” ujarnya selepas bertemu Walikota Bogor.

Soleh juga menyampaikan bahwa pencapaian ini merupakan kelanjutan dari keberhasilan sebelumnya di Kejurda Hapkido Jawa Barat 2025, di mana Kota Bogor keluar sebagai juara umum dengan raihan 6 emas dan 1 perunggu. Ia menegaskan bahwa langkah selanjutnya adalah menghadapi dua event penting: Kejurnas pada Oktober dan Babak Kualifikasi Porda pada Desember.

“Untuk Kejurnas, minimal akan ada 9 atlet yang diberangkatkan. Target dari KONI adalah 3 emas, namun kami akan berupaya keras untuk mendapatkan lebih dari itu,” katanya.

Sementara itu, Ketua Pengcab Hapkido Kota Bogor, Muhamad Opik, menilai pencapaian ini sangat luar biasa mengingat Hapkido baru berdiri di Kota Bogor sejak tahun 2023.

“Dalam dua tahun, kami sudah menunjukkan taji di tingkat daerah dan Asia. SEAHU sendiri merupakan ajang internasional yang juga diikuti negara-negara seperti Korea, Jepang, Meksiko, dan India,” tambanya.

Menurut Opik, kekompakan tim, kedisiplinan latihan, serta dukungan Pemerintah Kota menjadi kunci utama sukses para atlet. Ke depan, ia menyebut pengembangan Hapkido akan menyasar sektor pendidikan, termasuk menyebarkan olahraga ini ke sekolah-sekolah dan kampus-kampus.

Salah satu atlet peraih emas, Khairullah (26), menyabet juara pertama di kategori Under 58 kg Darion Putra. Mahasiswa yang sebelumnya pernah meraih perunggu di PON Papua dan emas di PON Aceh serta Porda Subang 2022, mengaku tidak menyangka bisa kembali naik podium tertinggi.

“Hapkido di Kota Bogor baru dua tahun berjalan, sementara negara lain sudah lebih matang persiapannya. Tapi saya sangat senang dan bangga bisa meraih hasil maksimal hanya dengan latihan selama tiga bulan,” ujarnya.

Ia juga memberikan pesan kepada para juniornya untuk lebih semangat berlatih.

“Jangan malas berlatih. Lawan-lawan kita terus bekerja keras, kalau kita lengah, kita akan tertinggal jauh,” paparnya.

Selain Khairullah, atlet lain yang berhasil meraih emas antara adalah Prabusti Alwan – Kategori Under 67 kg (Putra), Fatkhur Rozi – Kategori Under 84 kg (Putra), Nurul Nadia – Kategori Under 51 kg (Putri), Sedangkan medali perunggu diraih oleh Hafidz Kurnia di nomor High Nakbok.

Keberhasilan ini menjadi titik terang bagi perkembangan Hapkido di Kota Bogor dan menjadi sinyal kuat bahwa cabang olahraga ini memiliki potensi besar untuk berbicara banyak di ajang nasional maupun internasional ke depan. Pemerintah Kota Bogor pun berkomitmen untuk terus memberikan dukungan nyata bagi pembinaan dan pengembangan olahraga prestasi seperti Hapkido.