Fetty Angraenidini Salurkan 3.000 Bantuan PIP untuk Siswa di Kota Bogor

Mediabogor.co, BOGOR – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Golkar, Fetty Anggraenidini, merealisasikan janji politiknya dengan menyalurkan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) kepada masyarakat di Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Bogor.

Penyerahan bantuan dilakukan secara langsung kepada para penerima manfaat pada Rabu 10 September 2025, di Aula Gedung Graha Pool Merdeka, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

Selain penyerahan bantuan, Fetty juga menggelar kegiatan bimbingan teknis (bimtek) untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait mekanisme pencairan bantuan PIP di bank. Kegiatan ini dihadiri oleh ratusan penerima manfaat dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SD, SMP, hingga SMA.

“Program PIP ini merupakan aspirasi masyarakat yang saya perjuangkan di tahun 2025 ini. Alhamdulillah, semuanya berjalan lancar dan sudah terealisasi untuk 3.000 siswa,” ujar Fetty kepada wartawan.

Ia menjelaskan bahwa nominal bantuan yang diterima bervariasi tergantung jenjang pendidikan. Namun yang terpenting, kata Fetty, seluruh bantuan bisa dicairkan langsung oleh masyarakat tanpa hambatan.

“Warga tinggal datang ke bank untuk mencairkan, tidak ada potongan sama sekali. Kalau ada yang merasa bantuannya dipotong, silakan langsung lapor ke saya,” tegasnya.

Menurut Fetty, PIP menjadi salah satu program yang sangat dinantikan oleh masyarakat karena memberikan keringanan bagi orang tua dalam membiayai pendidikan anak-anak mereka. Oleh karena itu, dirinya berkomitmen untuk terus memperjuangkan aspirasi serupa di tahun mendatang.

“Tahun depan, insya Allah akan saya perjuangkan untuk 5.000 penerima. Saya juga berharap anggota dewan lainnya bisa memperjuangkan hal yang sama agar semakin banyak warga Kota Bogor yang mendapat manfaat dari program ini,” tambahnya.

Dengan adanya realisasi bantuan ini, Fetty berharap masyarakat semakin percaya bahwa aspirasi mereka dapat diperjuangkan dan diwujudkan oleh para wakil rakyat di parlemen.

Disamping itu, dirinya menegaskan dan memastikan bahwa bantuan untuk masyarakat ini tidak ada yang dipotong biaya apapun. Para penerima utuh menerima dananya dan tinggal mencairkan di bank. “Artinya, warga menerima secara utuh tanpa ada potongan apapun, dan apabila terjadi adanya pemotongan, saya minta masyarakat untuk lapor ke saya langsung,” tegasnya. (Ery)