
Endang Setyawati Thohari Anggota DPR RI Ajak Kaum Milenial Paham Rasa Persatuan dan Kesatuan
Mediabogor.co, BOGOR- Anggota DPR RI Endang Setyawati Thohari mengajak kaum milenial memahami rasa persatuan dan kesatuan, memahami arti Pancasila, NKRI, Bhineka Tunggal Ika, dan UUD 1945.
Hal itu dikatakan Endang Thohari saat menggelar sosialisas 4 pilar MPR RI di SMK Bina Informatika, Jalan Pahlawan, Kecamatan Bogor Selatan pada Sabtu (17/9/22).
Dikatakan Politisi Partai Gerindra ini, sosialisasi empat pilar ini merupakan kegaiatan rutin yang dilakukan MPR RI sebagai untuk mempersatukan kekuatan bangsa.
“Banyak sekali oknum dari beberapa elemen yang menyalahgunakan arti NKRI, akhirnya dimasukin dogma- dogma yang memecah belah. Padahal kita ini kaya dengan budaya, sehingga 4 pilar kebangsaan ini menjadi penting, karena keanaekaragaman kita ini menjadi kekuatan bukan untuk memecah belah tapi untuk menyatukan,” ucap Endang Thohari kepada wartawan.
Kenapa sosialisasi ini diberikan kepada milenial, ia menjelaskan, karena saat ini banyak yang tidak mengerti apa arti Pancasila, arti NKR, arti Bhineka Tunggal Ika dan arti UUD 1945.
“Sekarang banyak problem dimasyarakat. Keaneragaman kebudayaan kurang dihayati, saya ingin menjelaskan supaya rasa persatuan dan kesatuan itu dimulai dari anak-anak muda,” jelas dia.
“Respon dari mereka (milenial) bagus sekali, bahkan saya tidak menyangka mereka menyanyikan lagu yang semangat dan mengajak semua untuk berkontribusi dalam pemilu, karena biasanya anak muda itu cuek, acuh tak acuh terhadap program-program pemerintah,” tambahnya.
Untuk itu, dirinya ingin mengajak anak muda untuk mengetahui apa arti pemilu, sebab kata Endang tujuan dari pemilu itu baik. Selain itu, dirinya juga memberikan motivasi agar anak muda jangan alergi berpartai.
“Sebetulnya semua partai itu bagus, yang jelek itu orangnya, karena saya waktu muda juga menganggap partai itu jelek. Jadi saya tekankan bahwa semua partai itu bagus yang penting adalah orang yang menjalankan partai itu,” ujarnya.
Ia pun berpesan kepada anak muda agar mengahayati tentang keutuhan NKRI dan tentang potensi, khususnya pitensi pangan di Indonesia, sebab keanekaragaman hayati Indonesia merupakan no 2 di dunia.
“Kemudian rasa persatuan dan kesatuan, karena kalau tidak bersatu negara kita akan di pecah belah oleh bangsa lain. Nah ini harus kita perkuat oleh anak-anak muda sekarang. Jadi anak muda ini yang akan melanjutkan cita cita perjuangan kita,” imbuhnya. (Nick)
Berikan Komentar