Dikira Bau Bangkai Kucing, Warga Temukan Mayat Wanita Mengering Selama 1 Tahun di Rumah Cileungsi

Mediabogor.co, BOGOR – Seorang mayat wanita berinisial D (44) ditemukan warga dengan kondisi memprihatinkan di sebuah rumah kosong kawasan Perumahan Mutiara Venezia Residence Blok F Nomor 12, Desa Dayeuh, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor.

Kapolsek Cileungsi, Kompol Edison membenarkan adanya temuan mayat tersebut pada Kamis, 27 November 2025, pukul 13.00 WIB.

“Awalnya warga melihat ada motor di dalam rumah kosong itu, saat warga mengintip ke arah dalam ada sosok yang tergantung,” kata Edison saat dikonfirmasi, Jumat, 28 November 2025.

Edison meyebut, mayat itu ditemukan dengan kondisi leher tergantung pada tambang dan sudah mengering.

“Tergantung di tali tambang, itu sudah kering seperti ikan diasap semua dalamannya kering tinggal kulit dengan tulang. Jadi, kering seperti ikan diasap cuma ga bau,” ujarnya.

Dari hasil pemeriksaan, Edison menemukan adanya barang-barang milik korban di rumah kosong itu seperti tas, handphone, dan motor beserta kuncinya.

“Saat handphone korban dibuka itu terungkaplah bahwa korban ini terjerat hutang pinjaman online (Pinjol), dari teman, pabrik, sampai ada penagihan dengan kata kasar ‘Bayar Lo Anjing’ itu pesan dari 2024,” paparnya.

Diduga frustasi karena banyak hutang, Edison menduga korban memilih mengakhiri hidupnya di rumahnya yang hendak dijual.

“Korban ini sudah berkeluarga, tapi dia beli rumah di kawasan Cileungsi tanpa sepengetahuan suaminya dan rumah itu sebetulnya dalam proses lelang sejak setahun lalu,” cetusnya.

Adapun, kata dia, jasad korban yang telah ada sejak setahun lalu itu tidak diketahui oleh warga sekitar. Mengingat, lanjutnya, letaknya dikelilingi dua rumah kosong dan sepi penduduk.

“Jadi selama ini warga hanya mencium bau busuk dari rumah itu yang dikiranya bangkai kucing, makanya dibiarkan saja karena rumah kosong,” ungkapnya.

Edison membeberkan, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan dari jenazah korban. Saat ini, anggota keluarga telah mengikhlaskan kejadian tersebut dan menolak dilakukan autopsi.

“Sebetulnya pihak keluarga telah melaporkan kehilangan korban setahun lalu ke mana-mana, bahkan ke Polres Depok tapi ga ditemukan. Jadi, dengan adanya kejadian ini ya mereka ikhlas,” tandasnya.

(Ergun)

Berita Terkait

Berikan Komentar