
Dengan Menggunakan Sepeda, Dia Tak Pernah Letih Mensyiarkan Agama
mediabogor.com, Bogor – Walau hanya memakai sepeda berukuran kecil dalam mengajar ngaji, Wahyu Hidayat yang juga guru Taman Pendidikan Al – Quran (TPA) Al -Ishlah, Kelurahan Cibogor, Kecamatan Bogor Tengah, masih tetap bersemangat untuk mensyiarkan agama kepada anak – anak didiknya. Wahyu meyakini, untuk membangun suatu kota atau wilayah, akhlak dan moral anak-anak bangsa harus dibangun. “Dengan memberikan agama Insya Allah mereka bisa memiliki akhlak yang baik,” ujarnya sambil menarik nafas setelah menempuh perjalanan.
Wahyu menjelaskan, banyak yang menanyakan tentang kesehatannya karena terus mengayuh sepeda. Menurutnya mengayuh sepeda bisa membuatnya terus sehat dan energik. “Ada aja yang nanya, pak enggak cape pakai sepeda, goes sepeda, tapi saya jawab aja dengan spirit, karena ini keinginan sendiri untuk terus bersemangat, kemana-mana saya pakai sepeda, jadi sudah biasa,” pungkas pria berusia 59 tahun.
Wahyu Hidayat sendiri salah seorang guru ngaji yang mendapatkan uang insentif dari Pemerintah Kota Bogor. Wahyu pun sangat senang dan mengucapkan banyak terimakasih. “Kita tidak usah lihat jumlahnya, karena kan memang jumlah guru ngaji satu Kota Bogor cukup banyak, tapi kita lihat perhatian pemerintah yang mau memberikan kepada kita mau memperhatikan guru ngaji,” ucapnya.
Wahyu mengharapkan agar pemerintah lebih memperhatikan guru – guru ngaji karena selama ini tidak mendapatkan gaji maupun penghasilan yang tetap. “Ya semoga program ini terus berlanjut dam ada setiap bulannya,” pungkasnya. (AW).
Berikan Komentar