
ASBISINDO Kenalkan Tabungan Gaul iB, Produk Bersama BPR Syariah
mediabogor.com, Bogor – Asosiasi Bank Syariah Indonesia (ASBISINDO) kembali menggelar milad sebagai agenda tahunan berkumpulnya 165 BPR Syariah se-Indonesia. Kegiatan yang diisi dengan seminar nasional, turnamen futsal dan launching produk bersama BPR Syariah dengan branding “Tabungan Gaul iB” ini di selenggarakan di IPB International Convention Center (IICC) Botani Square, Kota Bogor, Senin (8/7/19).
Kegiatan ini juga menghadirkan pembicara diantaranya : Ventje Rahardjo, Direktur Eksekutif Komite Nasional Keuangan Syariah, H. Ade Yasin, SH, MH, Kabupaten Bogor, Deden Firman Hendarsyah, Direktur Penelitian, Pengembangan, Pengaturan dan Perizinan Perbankan Syariah OJK, Gunawan Setyo Utomo, Direktorat Perbankan Syariah, Cahyo Kartiko, Ketua Umum DPP Kompartemen ASBISINDO – BPR Syariah Indonesia
Sekretaris Jenderal Kompartemen BPR Syariah ASBISINDO, Alfi menuturkan bahwa milad tahun 2019 merupakan perayaan yang kedua setelah tahun lalu mulai dilaksanakan di Yogyakarta sebagai tuan rumah. “Sebelum mempunyai kompartemen BPR Syariah, kita tidak mempunyai agenda ini. Setelah Asbisindo membuat wadahnya, mulailah kita membuat kegiatan bersama untuk meningkatkan silaturami,” ucap Alfi.
Dengan kegiatan seperti ini, lanjut Alfi diharapkan bisa meningkatkan kerjasama antar BPR Syariah serta bisa menyusun rencana-rencana kerja yang lebih baik dalam membangun pertumbuhan bisnis. “Kompartemen BPR Syariah menjadi wadah dan pergerakan untuk membangun industry ini lebih maju dan bisa mengikuti trend zaman,” harapnya.
Sebagai wujud sinergi kongkrit antar BPRS dalam memberikan produk dan layanan terbaik bagi masyarakat khususnya generasi millenial, pihaknya juga melaunching Produk Bersama BPRS dengan branding “Tabungan Gaul iB”
“Tabungan Gaul iB merupakan branding bersama BPR Syariah se-Indonesia. Kita menggaet kaum muda agar mau berinvestasi atau berintraksi dengan layanan dan jasa di BPR Syariah. Kenapa millenial karena kata Gaul dari produk ini merupakan kependekan dari Gerakan Menabung Millenial, tuturnya.
Sementara itu, Ketua Umum Kompartemen BPR Syariah ASBISINDO Cahyo Kartiko mengatakan bahwa BPR Syariah dari tahun ke tahun mengalami peningkatan baik dari sisi jumlah maupun pertumbuhan bisnis. “Kami membutuhkan transformssi agar industri ini bisa lebih bersaing dan bertahan dalam melayani dan membantu ekonimi umat. Sekarang ini kita sudah hampir ada di setiap provinsi dengan jumlah 165 BPR Syariah,” tegasnya.
Salah satu kegiatan milad berupa seminar dengan Tema Transformasi Perbankan Syariah dan Implikasinya bagi Industri BPRS merupakan tema yang sangat aktual untuk dibedah sekaligus ditindaklanjuti ditengah perkembangan industri era 4.0.
“Sebagai lembaga keuangan berbasis syariah, kami harus bisa eksis dan tumbuh secara berkelanjutan sekaligus menunjukan keunikan yakni kepatuhan terhadap prinsip syariah. Kami harus bisa mengikuti dan bersaing dengan perkembangan industri,” ucap Cahyo.
Cahyo pun menegaskan bahwa pada tahun 2020-2030 nanti, para kaum millenial yang akab mendominasi. Mereka ini yang akan menjadi penggerak dan membuka lahan pekerjaan baru berupa bisnis digital dan industry kreatif. “Kami melihat potensi para kaum muda ke depan sangat besar. Dari sekarang kami membuka jalan bagi mereka dengan produk yang sesuai dengan kaum millenial,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Ketua Panitia Hadi Maulidin menjelaskan bahwa tahun ini digelar kegiatan olahraga bersama berupa pertandingan Futsal Nasional sebagai bagian dari rangkaian acara puncak hari Milad yang dilaksanakan pada Minggu kemarin. “Kita membangun jiwa sportifitas kepada para karyawan dan sekaligus meningkatkan silaturahmi. Makanya olahraga futsal yang tepat dalam memaknai tujuan kita tersebut, ungkap Hadi.
Terpisah, Bupati Bogor Ade Yasin yang hadir sebagai pembicara menjelaskan bahwa BPR Syariah di kabupaten Bogor sudah berdiri sejak tahun 2016 dan sekarang sudah banyak masyarakat yang memberi kepercayaan menabung di BPR Syariah. “Saya berharap di ikuti oleh yang lain seperti dinas dinas mulai menyimpan TPP nya disitu sehingga bisa ikut menumbuh kembangkan bank bank yang ada di kabupaten Bogor,” ujarnya.
Ia berharap adanya sharing and charing untuk bank – bank syariah, karena di kalangan anak muda bank Syariah belum dikenal, sebab mereka masih berharap menabung ada bunga. “Tadi di launching tabungan Gaul yaitu tabungan khusus anak muda, mudah mudahan ini juga menarik minat kaum milenial karena sebagian besar penduduk kita milenial dan semoga mereka tertarik untuk menabung di BPR syariah,” pungkasnya. (*)
Berikan Komentar