
Apresiasi Kinerja Dewan, Warga Kampung Setu Bereum Sematkan Jalan H. Mardyanto
MEDIABOGOR.CO, BOGOR – Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor melakukan PKS Sapa Warga. ke Kampung Setu Bereum, Kelurahan Bojongkerta, Kecamatan Bogor Selatan pada Sabtu 19 Agustus 2023.
Kampung tersebut merupakan kampung relokasi mandiri korban pembangunan double track atau jalur ganda di Kelurahan Batutulis.
Dipimpin oleh ketua DPRD Kota Bogor Atang Trisnanto para legislator bersilaturahmi dengan warga untuk mendengar keluhan-keluhan di tempat relokasi tersebut.
Namun, ada yang menarik dari kegaiatan PKS Sapa Warga ini, nama H Mardiyanto dipakai untuk nama jalan menuju Kampung Setu Bereum.
Atas hasil kerja keras Mardiyanto mengawal korban double track hingga memiliki kembali rumah dilahan relokasi, Atang mengapresiasi anggota DPRD Dapil Bogor Selatan itu.
“Ini satu hal yang perlu di teladani dan di contoh, saya berterima kasih sekali kepada pak Mardiyanto anggota fraksi PKS yang memang sudah menjalankan kewajiban dan tugasnya dengan baik mengawal dari awal sampai dengan dilakukan relokasi mandiri ini,” kata Atang saat ditemui di lokasi.
Selain itu menurutnya, ini bukan suatau yang mudah untuk mengawal masyarakat korban double track sampai mempunyai kembali rumah.
Bahkan dikatakan Atang untuk menyiapkan beberapa insfrstruktur dan menjadikan relokasi mandiri yang layak untuk ditempati Pak Mardiyanto sampai mengeluarkan dana pribadi.
“Mudah mudahan ini menjadi penyemangat bagi seluruh dewan untuk bisa hadir di tengah masyarakat ketika membutuhkan,” harapnya.
Namun, lanjut Atang masih banyak infrastruktur yang harus diintervensi di kampung Setu Bereum ini. Ia pun mencatat ata empat poin penting yang akan segera di follow up oleh pihaknya.
“Yang paling utama sarana prasarana pendukung terkait dengan ketersediaan air, listrik, hunian yang belum layak dan perlu dibantu serta akses jalan,” ujarnya.
Sementara, anggota DPRD Kota Bogor Mardiyanto mengungkapkan alasan warga memberi nama jalan H Mardiyanto menuju akses Kampung Setu Bereum karena atas permintaan warga.
Menurutnya, pemeberian nama jalan itu sebagai ungkapan terima kasih kepada dirinya yang telah membantu berdirinya kampung relokasi mandiri tersebut.
“Itu pertama kali dari teman-teman tim dan warga relokasi, karena ini tempat terbaik untuk dijadikan tempat relokasi, nah jalan itu aksen utama menju relokasi ini.Saya lakukan sedikit peningkatan jalan karena awalnya tidak bisa dilewati kendaraan untuk menuju Kampung relokasi mandiri tersebut,” jelas Mardiyanto.
Kemudian, lanjutnya dirinya melakukan pengaspalan agar jalan tersebut dapat mempermudah akses warga menuju kampung relokasi mandiri.
“Saya awali untuk meningkatkan jalan, dan memperbagus aksesnya agar bisa dilalui kendaraan,” katanya.
Terkait sarana prasaran uang akan diprioritaskan di Kampung Setu Bereum, Mardiyanto mengatakan akan segera merelisasikan air bersih dari Perumda Trita Pakuan Kota Bogor.
“Pertama yang harus di tindaklanjuti adalah air, walaupun sekarang secara swadaya masih bisa ambil air dari sumur bor, tapi tidak selamanya seperti ini. Alhamdulillah tadi Pak ketua (Atang Trisnanto) sudah komumikasi dengan Dirut Perumda Tirta Pakuan terkait sambungan PDAM yang belum ada,” terangnya.
Sementara, salah satu warga Ibu Kulsum berterima kasih kepada Mardiyanto yang telah banyak membantu warga korban double track hingga mendapatkan tempat relokasi.
“Saya mendukung pak Mardiyanto, kalau gak ada pak Mardiyanto gak akan ada air, dia banyak membantu warga sini,” pungkasnya.
Berikan Komentar