
Akibat Sampah Menumpuk, Sungai Cigamea Tak Enak Dipandang
Mediabogor.co. BOGOR – Seperti yang kita ketahui banyak warga yang tidak sadar atas kecerobohan nya membuang sampah disungai Cigamea sehingga menimbulkan ketidaknyamanan dan Banyak efek samping dari sungai yang kotor terlihat dari jembatan antara dua Desa Pamijahan – Desa Pasarean, kecamatan Pamijahan,Kabupaten Bogor.
“Banyaknya fenomena yang terjadi air sungai meluap dan menimbulkan bau busuk serta menimbulkan penyakit, karena pembuangan sampah disungai tidak disadari oleh warga buktinya tidak ada yang bertoleransi untuk membersihkan sungai Cigamea tersebut. ” Kata Kisana Agil Praktisi peduli lingkungan kepada mediabogor.co. (15/7/2025).
Kisana Agil mengatakan, selain membahas tentang manusia, Sampah yang tertumpuk di sungai juga dapat menciptakan masalah yang serius bagi kehidupan di dalam air. Banyak biodata ikan yang hidup di perairan sungai Cigamea yang memakan sampah bisa mengganggu sistem pencernaan ikan, bahkan juga bisa membunuh ikan. Sampah juga mempengaruhi kualitas air yang membahayakan kesehatan manusia dan Ikan yang hidup di perairan sungai Cigamea.
Oleh karena itu, kata dia, semua pihak termasuk pemerintah instansi terkait dan masyarakat harus melakukan tindakan pencegahan untuk mencegah terbentuknya sampah di sungai Cigamea. Beberapa tindakan yang dapat dilakukan antara lain pendidikan dan penyadaran tentang pentingnya menjaga lingkungan dan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, meningkatkan pengelolaan sampah dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan dan menangani sampah di lingkungannya
Sony Raksapraja praktisi peduli lingkungan pemuda cibitung wetan menambahkan, ” Selain itu, pembuangan sampah di sungai juga dapat menyebabkan banjir. Sampah yang menumpuk di sungai dapat menghambat aliran air dan menyebabkan banjir saat musim hujan. Banjir yang terjadi dapat merusak infrastruktur Sepadan sungai bahkan bendungan/pintu air, merusak tanaman dan binatang air, serta mengancam keselamatan manusia.
” Pembuangan sampah di sungai juga dapat mengganggu keindahan dan kenyamanan lingkungan sekitar. Sampah yang menumpuk di sepanjang sungai dapat menciptakan bau yang tidak sedap, menjadi tempat berkembang biak bagi lalat dan kuman serta membuat pemandangan menjadi tidak menarik. Oleh karena itu,kami praktisi peduli lingkungan diperlukan upaya yang serius untuk mengatasi masalah pembuangan sampah di sungai Cigamea. Upaya ini dapat dilakukan oleh semua pihak, baik individu maupun intansi pemerintah.
Di tempat yang berbeda Wawan Suryana Camat Pamijahan, ” Terkiat sungai Cigamea yang terlihat di jembatan penghubung dua desa Pamijahan dan desa Pasarean ini harus ada beberapa upaya yang dapat dilakukan antara lain, Penegakan hukum terhadap pelaku pembuangan sampah ilegal di sungai, Instansi pemerintah Desa, kecamatan bahkan Dinas terkait harus melakukan penegakan hukum secara tegas terhadap pelaku pembuangan sampah di sungai agar tidak terjadi lagi.
Langkah selanjutnya, ” Mengedukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan sungai. Instansi pemerintah dapat melakukan sosialisasi tentang bahaya pembuangan sampah di sungai dan memberikan edukasi tentang cara menjaga kebersihan sungai. Ungkapnya.
” Meningkatkan jumlah tempat pembuangan sampah yang memadai. Dengan meningkatkan jumlah tempat pembuangan sampah yang memadai, masyarakat akan lebih mudah untuk membuang sampah di tempat yang benar dan tidak membuangnya ke sungai Cigamea.
Nanti Pemerintahan Kecamatan bersama Praktisi peduli lingkungan serta jajaran pemerintahan Desa yang dilintasi sungai Cigamea kita Mengadakan program pembersihan susur sungai secara berkala. Instansi pemerintah dapat mengadakan program pembersihan sungai secara berkala dengan melibatkan masyarakat dan sukarelawan untuk membersihkan sampah di sungai Cigamea. ” Tuturnya. (Agil).
Berikan Komentar