AEON Store Luncurkan Aplikasi Via WhatsApp Bernama RAISA

Mediabogor.co, BOGOR- Antisipasi Penyebaran Covid-19, AEON Store buka layanan belanja melalui aplikasi via WhatsApp yang diberinama RAISA.

Hal ini pun tak lain dari dampak Pembatasan Kegaitan Masyarakat (PPKM) yang sedang berlangsung dan tentunya disisi lain untuk mempermudah transaksi berbelanja kebutuhan sehari-hari serta membantu meringankan penghasilan Ojek online (Ojol) di masa pandemi kini.

Demak Tambunan General Manager Marketing PT AEON Indonesia menyatakan, tentu PPKM ini berdampak ke semua skala pembisnis atau pelaku bisnis.

“Kita menyiasati dengan cara memproses transaksi bukan dengan datang ke toko langsung tapi melalui online atau transaksi via WhatsApp yang mana RAISA. Hal inipun salah satu yang menjadikan kontribusi cukup baik,” ucap Demak Tambunan, saat ditemui, usai acara bakti sosial di Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Kamis (5/8/21).

Maka dari itu PT AEON Indonesia luncurkan aplikasi RAISA via WhatsApp. “Nah dengan ini penjualan nya pun cukup membantu dan sangat besar dampaknya pada penjualan (market) kami,”paparnya.

lanjut Demak Tambunan, sejak PPKM ini dan ada lagi varian baru yaitu virus delta orang-orang jadi semakin takut dan akhirnya didoronglah dengan belanja melalui aplikasi.

Untuk sementara ini RAISA berjalan di radius 10’kilometer atau castamer sekitar dulu, bisa saja lebih dari itu cuman nantinya castamer dikenakan biaya ongkos kirim (ongkir) yang dianter oleh driver ojek online (ojol).

“Hal inipun bertujuan untuk membantu para driver ojol yang sedang ke sulutan cari orderan, dengan memulai aplikasi RAISA yang nantinya akan dikirim langsung oleh mereka tentunya sangat terbantu karena transaksi sangat tinggi,” paparnya.

Masih kata dirinya, untuk yang bisa di beli castamer melalui aplikasi ini, bukan hanya barang super market bahkan barang-barang lainnya pun masih bisa dibeli. “Jadi walaupun da store kita tutup dan itu barang non esensial masih tetap bisa di beli dengan aplikasi Raisa,”bebernya

Demak Tambunan berharap, diberikan keringanan dalam konteks beban biaya yang saat ini pun kalau ga salah sudah di realisasikan oleh menteri keuangan. Untuk pengurangan Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

“Hal itu semoga turut membantu kita sebagai pembisnis ritel dan yang terpenting segera teratasi Covid ini agar bisa menjalankan normal kembali,” harapnya. (Nick)