
Adanya Penolakan Warga, Pemdes Parung Panjang Hentikan Proyek Sekolah Internasional
Mediabogor.co, BOGOR – Pemerintah Desa Parung Panjang menghentikan sementara proyek pembangunan sekolah internasional, yang berada di Kampung Cisomang karena adanya penolakan warga sekitar.
Kepala Desa Parung Panjang Muhammad Syahlan/ sapaanya Pak Robin menjelaskan awal mulanya sebelum mendirikan bangunan, sempat sosialisasi sebagai syarat membuat izin lingkungan sekitar.
“Kemudian ketika dilakukan sosialisasi, ternyata koordinator dari yayasan tersebut tidak menjelaskan peruntukan sekolah itu untuk apa alias tidak detail, menurut versi masyarakat,” ungkapnya.
Akhirnya warga mengadu ke desa agar pembangunan dihentikan dulu, sampai dilakukan sosialisasi kembali dengan masyarakat dan pemdes setempat.
“Bangunan sudah berdiri berlokasi di Kampung somang RT 02/03 Desa Parungpanjang Kecamatan Parungpanjang dan pemiliknya di wilayah Tangerang,” kata kepala desa Parungpanjang kepada wartawan kemarin
Ketua BPD Parung Panjang Ule Sulaiman menjelaskan, awalnya itu sekolah internasional, dengan nama pengelola yayasan kristiani.
“Mengenai perizinan sudah semua ada, tapi ternyata di masyarakat ada gejolak dan sementara dihentikan, kedepan akan ada diskusi lagi,” pungkasnya.
Jadi menurut Ule warga menolak sesudah dibangunkan, jadi ini hanya ada Miss komunikasi antar kedua belah pihak.
“Peruntukan murni untuk sekolah Internasional, dan pembangunan sudah mencapai 50 persen,” pungkasnya (sir)
Berikan Komentar