Ada Truk Tambang, Ketua MPB Minta DPUPR Buat Ukuran Standard Jalan Nasional di Rumpin

Mediabogor.co, BOGOR -Banyak kondisi jalan rusak di wilayah utara Kabupaten Bogor. salah satunya jalan rusak di Jalan Asmawi, Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten Bogor. Kondisi jalan yang rusak ditanami pohon pisang oleh warga karena membahayakan pengguna jalan.

Menanggapi kondisi itu, Ketua Markas Pejuang Bogor (MPB) Atik Yulis menuding, banyaknya jalan rusak di wilayah utara Kabupaten Bogor dikarenakan dilalui truk tambang. Spesifikasi jalan tak sesuai dengan beban kendaraan yang melintasinya. Sehingga kondisi jalan cepat rusak.

Untuk itu ia meminta kepada Dinas PUPR Kabupaten Bogor dibuat ukuran standard jalan nasional  dengan kekuatan yang sama dengan pembangunan jalan provinsi atau jalan nasional.

“Agar kuat saat dilewati para transporter armada tronton tambang,” katanya kepada wartawan Minggu (8/12/2024).

Lanjut Atik, banyak jalan kabupaten yang mengalami kerusakan parah. Tentunya ini harusnya menjadi perhatian Dinas PUPR memutuskan titik-titik ruas jalan yang menjadi skala prioritas.

Iapun mengkritisi banyaknya proyek peningkatan jalan yang tidak sesuai dengan spesifikasi. Sehingga jalan tak awet dan cepat kembali rusak.

“Setiap pengerjaan jalan itu harus benar-benar diawasi. Agar kualitas jalan sesuai,” paparnya.

Namun demikian, ia tak menampik jika Dinas PUPR  kewalahan dengan jumlah banyaknya titik ruas jalan rusak.

“Tapi suka tidak suka harus dibuat skala prioritasnya dan PUPR perlunya ada upaya pengajuan duduk bersama dengan para perusahaan tambang agar ada perhatian bantuan,” tuturnya.

Kata dia PUPR bisa mengundang kejaksaan agar nantinya tidak ada kesalahan dan agar tidak ditemukan adanya  salah prosedur.

“Jalan Asmawi, Kecamatan Gunungsindur adalah salah satu contoh yang rusak parah agar menjadi skala prioritas karena sudah seperti kubangan kolam, membuat bahaya para pengguna jalan dan merusak kendaraan yang melintas kesana,” tuturnya.

“Jika tidak dianggarkan di tahun 2025 dikawatirkan banyak masalah bermunculan misalnya kecelakaan atau demo warga tidak terbendung lagi karena sudah tingkat marah,” tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, Jalan Asmawi, Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten rusak parah.

Jalan lebih mirip kolam. Tergenang air. Warga setempat pun menanam pohon pisang di tengah jalan tersebut untuk memberi pertanda bawa bagi pengendara yang melintasi jalan rusak tersebut.

“Ini sudah seperti kolam,” kata haji Mumun warga setempat kepada wartawan Minggu (8/12/2024).

Kondisi jalan rusak inipun dikeluhkan sejumlah pengguna jalan. Hambali salahsatunya. Pengemudi mobil bak itu mengaku kondisi jalan sangat membahayakan pengguna jalan.

“Dalam tadi lubangnya. Saya harap bisa segera diperbaiki. Karena ini akses utama masyarakat dari Rumpin juga Gunungsindur,” katanya kepada Radar Bogor.

Senada dikatakan Yusuf  pengguna jalan lain mengaku kesulitan saat mobilnya melintasi jalan tersebut. Beberapa kali mobil sedan yang dikendarainya tersangkut. Ia berharap pemerintah segers memperbaiki jalan tersebut.

“Nyangkut terus. Mau gimana lagi, jalan hanya bisa lewat sini,” keluhnya (Sir )