
Wisata Luar Bogor Wajib Bawa Hasil Rapid Antigen
Mediabogor.co, BOGOR – Semenjak meningkatnya lasus harian COVID-19, Satgas COVID-19 Kabupaten Bogor memperketat akses wisata dari wisatawan luar daerah.
Bupati Bogor Ade Yasin mencatat, sebelum lebaran kasus harian berkisar 50 kasus. Usai lebaran naik menjadi 90 kasus harian. Akan hal itu, setiap wisatawan yang berasal dari luar Bogor diwajibkan membawa hasil negatif rapid antigen atau test PCR.
“Wisatawan luar yang datang ke Kabupaten Bogor kami wajibkan membawa bukti rapid test atau PCR negatif. Apabila tidak dapat menunjukan surat keterangan rapid test antigen, petugas di lapangan akan memutar balik kendaraan,” kata Bupati Bogor Ade Yasin, Sabtu (19/6/21).
Menurutnya, Kabupaten Bogor terasa sulit untuk menerapkan aturan ganjil-genap (GaGe) mengingat batas wilayah Kabupaten Bogor yang tersebar luas. Pihaknya akan tetap memutuskan pemberlakuan hasil rapid antigen.
“Kita fokus pada hasil rapid antigen, setiap wisata pun akan disediakan tempat rapid antigen. Agar angkanya tidak tinggi di sini,” jelasnya.
Disamping itu, Satgas COVID-19 Kabupaten Bogor juga menerjunkan 435 anggota Satpol PP di masing-masing desa Kabupaten Bogor untuk mengontrol penurunan angka kasus dengan kebijakan 5M.
“Kami bersama aparat yang lain bersinergi untuk sama-sama menjaga pos-pos penyekatan untuk mengurangi mobilitas warga. Ini tanggung jawab kita semua untuk menjaga masyarakat agar tidak terpapar COVID-19,” bebernya. (mail)
Berikan Komentar