Sebanyak 115 Sekolah di Kota Bogor Serentak Mengikuti Hari Pertama PTM

Mediabogor.co, BOGOR – Wakil Walikota Bogor Dedie A Rachim bersama Dinas Pendidikan Kota Bogor dan Kepala Cabang Bogor (KCD) memantau hari pertama pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di dua sekolah di SMP Negeri 1 dan Sma Negeri 1 Kota Bogor, Bogor Tengah, pada Senin pagi (4/10/2021).

Wakil Walikota Bogor Dedie A Rachim mengatakan bahwa sudah satu setengah tahun pihaknya menunggu dan akhirnya pada hari ini tanggal 4 Oktober 2021 Kota Bogor melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (Ptm) terbatas. Menurutnya PTM terbatas ini ikuti sebanyak 115 sekolah yang terdiri SMP, SMA dan SLB, akan tetapi untuk lengkapnya pada tanggal 11 Oktober 2021.

“Hari ini hanya sebagian yang mulai melaksanakan persiapan persiapan. Bahkan kalau SMA Negeri 1 sudah melaksanakan ujian” kata Wakil Walikota Bogor Dedie A Rachim saat ditemui di sekolah, Senin (4/10/2021).

Dalam pelaksanaan PTM terbatas kata Dedie ada beberapa hal yang menjadi catatan pihaknya. Yang pertama adalah harus di upayakan pelaksanaan protokol kesehatan secara ketat disekolah. Knapa, karena semua sekolah sudah di siapkan secara lengkap, teknis sesuai dokter periksa dari skb 4 menteri.

“Dirumah anak anak sudah divaksin termasuk orangtua anak juga sudah divaksin, Insya Allah di rumah juga aman. Ada beberapa anak yang kesekolah itu menggunakan sarana angkutan umum” Kata Dedie

“Jadi saya juga lihat di SMP Negri 1 demikan di Sma Negeri 1 juga demikian, jadi harus ada tretmen khusus jangan sampe rumah steril, sekolah steril, tetapi di tengah ini rawan,” sambungnya.

Dedie menjelaskan harus ada cara bagaimana supaya anak- anak aman dan saling melindungi. Untuk itu harus ada metode yang kembangkan khusus untuk mencegah terjadinya paparan baru.

“Misalnya apa, anak-anak yang menggunakan angkutan umum memakai disinfektan cember, kemudian di pastikan untuk tiap ruangan kelas yang saya lihat tadi di sma 1 ini luar biasa ya ada beberapa petugas yang membawa disinfektan yang melakukan kegiatan disinfeksi cukup memadai,” jelas Dedie

“Mudah-mudahan itu juga cukup membantu untuk menekan penularan Covid baru di Kota Bogor,”pungkasnya. (Andi)