Kapolresta Ungkap Motif Pelaku Bacok Arya Hingga Meninggal Dunia

Mediabogor.co, BOGOR – Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso membeberkan motif ASR alias Tukul yang tega membacok Arya Saputra hingga meninggal dunia.

“Bahwa kejadian itu diawali dengan tiga tersangka, dimana salah satu tersangka bernama Bani mendapatkan tantangan dari saudara A melalui Instagram,” kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.

Bismo mengatakan, tersangka Bani ini mengajak kedua rekannya yakni Salman dan ASR alias Tukul untuk mencari saudara A.

Kemudian disepakati pada hari kejadian tepatnya pada Jumat 10 Maret 2023, ketiganya mencari saudara A. Akan tetapi, yang bersangkutan tak jua menemukan orang yang dicari tersebut.

“Akhirnya mereka (ketiga tersangka) memutuskan untuk mencari aliansi sekolah yang merupakan bagian dari aliansi saudara A tersebut,” ujar Bismo.

“Nah kemudian mendasarkan kepada ciri-ciri seragam (yang digunakan A), pelaku ini melakukan tindak pidana menyabetkan gobang sajam tersebut ke korban,” tambah dia.

Bismo menjelaskan, antara korban dengan ketiga tersangka ini tidak ada urusan secara pribadi. Akan tetapi, karena seragam yang digunakan saudara A diduga sama dengan sekolah korban, maka ketiganya melakukan penyerangan secara acak.

“Korban dan tersangka ini tidak ada urusan secara pribadi, korban bersama teman-temannya waktu itu sedang pulang sekolah selesai melaksanakan ujian,” jelas Bismo.

“Kemudian tiba-tiba pelaku hanya mendasarkan pada warna seragam yang merupakan bagian dari aliansi yang dimusuhi oleh si pelaku, kemudian menyabetkan gobang tersebut sehingga korban meninggal dunia beberapa saat atau jarak disekitar TKP,” ungkapnya.

Peristiwa naas itu terjadi kata dia karena motif pembacokan ini terjadi karena adanya tantangan melalui media sosial Instagram.

“Karena ada tantangan via IG. Jadi Bani ini memasang fotonya di daerah tempatnya aliansi dari si A, nah kemudian karena merasa tertantang atas fotonya berada di wilayah A istilahnya begitu, menantanglah si A ini kepada si Bani,” katanya.

“Dan Bani merasa tertantang, mengajaklah si Salman dan ASR alias Tukul, sehingga dari ketiga tersangka ini melakukan tindak pidana tersebut,” tandasnya. (Andi)

Berita Terkait

Berikan Komentar