Ini Motif Perundungan Remaja Wanita di Bogor

Mediabogor.co, BOGOR – Aksi bullying atau perundungan remaja berinisial FC (15) di Kota Bogor dilatarbelakangi perselisihan anggota kelompok. Dimana, korban dituduh oleh para pelaku menjadi biang perselisihan.
 
“Kronologisnya bahwa sekitar 3 minggu yang lalu terjadi perselisihan. Mereka antara korban dan pelaku sebenarnya dalam satu grup yang sama yang bernama All Empang Pusat beranggotakan sekitar 17 orang. Dua pelaku (SL dan JR) ini dituduh telah menjadi faktor pemicu persilisihan dengan kelompok lain. Padahal kedua pelaku tersebut merasa tidak melakukan dan juga menuduh korban lah yang terlibat dalam perselisihan antara kelompok,” kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro kepada wartawan, Rabu (29/6/2022).
 
Beberapa kali, para pelaku ingin mengklarifikasi permasalahan tersebut kepada korban. Hingga pada akhirnya, mereka bertemu dan terjadi aksi perundungan atau penganiayaan oleh para pelaku sekira pukul 14.00 WIB di sekitar terowongan Lapangan Sempur Kota Bogor pada 26 Juni 2022.
 
“(TKP) itu adalah di trotoar yang tempatnya itu agak di bawah dari jalan memang pelaku ada tiga tempat ketika mereka melakukan perundungan terhadap korban tetapi direkam itu adalah di dekat lorong dan terowongan Kebun Raya menuju ke Sempur yang memang tidak terlihat oleh masyarakat dan umum dan terpantau oleh CCTV dan sebagainya,” jelasnya.
 
Terkait geng atau kelompok para remaja ini, tambah Susatyo, tidak terafiliasi dengan geng motor. Hanya kumpulan bermain atau nongkrong para remaja tersebut yang beranggotakan 17 orang.
 
“All Empang ini adalah istilah mereka hanya feel grup 17 orang mereka membuat kaos dan sebagainya ini adalah kelompok mereka bermain kadang jalan jalan berputar kota dan sebagainya menggunakan kendaraan bermotor. Umumya adalah anak-anak remaja wanita kami belum mengindikasikan terkait dengan geng motor dan sebagainya,” tutupnya. (Zian

Berita Terkait

Berikan Komentar