
Imbas Penataan Kawasan Batutulis, Rumah Mantan Presiden Megawati Soekarnoputri Dibongkar
Mediabogor.co, BOGOR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berencana akan menata kawasan Batutulis dengan anggaran senilai Rp16 miliar. Penataan kawasan itu akan diberi nama Bumi Ageung Batutulis.
Namun dalam penataan itu berimbas di bongkarnya salah satu kediaman milik mantan Presiden RI pertama, Soekarno atau Bung Karno yang berada di Kelurahan Batutulis, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
Hal itu diketahui saat mantan Presiden RI kelima, Megawati Soekarnoputri memberikan sambutan dalam peresmian Rumah Kaca Anggrek Soedjana Kassan di Kebun Raya Bogor pada Rabu, (17/4/2023.
Mulanya ketika memberikan sambutan, Megawati menyapa Wali Kota Bogor Bima Arya yang turut hadir dalam peresmian Rumah Kaca Anggrek Soedjana Kassan ini.
Dalam kesempatan itu, Megawati menyampaikan terkait keberadaan kediaman Bung Karno yang terdampak akibat penataan kawasan Batutulis yang dilakukan Pemkot Bogor.
“Tadi saya lupa Pak Wali Kota, karena sudah terlalu sering dengar namanya Pak Bima Arya. Nanti beliau akan membuat sebuah taman kebetulan di rumah kami, rumah Bung Karno di Batutulis,” kata Megawati Soekarnoputri.
“Sehingga saya sangat berterima kasih sekali (membangunkan taman), karena saya kalau jalan-jalan bisa bertambah hebat. Karena tadi beliau sudah melihatkan denahnya,” ujar dia.
Menanggapi itu, Bima Arya membenarkan terkait pembongkaran kediaman Bung Karno yang akan disulap menjadi taman. Saat ini kondisinya sudah dibongkar, dan rumah tersebut posisinya berada diantara Prasasti Batutulis dan bekas sekolah.
“Iya Bu Mega di sebelah Situs Batutulis itu ada rumahnya Bu Mega, nah ini sudah kita bebaskan, saya sampaikan terima kasih juga kepada ibu ya, ibu terima kasih rumahnya sudah kami bebaskan untuk dibangun terintegrasi,” jelas Bima.
“Itu rumah punya keluarga Ibu Mega, nah bu Mega berkenan dibebaskan, ya kita beli dengan dana APBD dan menjadi bagian terintegrasi dengan Museum Pajajaran,” tambah dia.
Bima mengatakan, konsep penataan kawasan Batutulis yang nantinya akan diberinama Bumi Ageung Batutulis, yang berdiri di lahan seluas 3.500 meter dengan konsep pembangunan Museum Pajajaran hingga taman itu sudah ditunjukan langsung ke Mantan Presiden RI kelima tersebut.
Respon yang diberikan beliau kata Bima sangat mengapresiasi, dan menyebut tidak sabar untuk bisa jalan-jalan disana.
“Saya tunjukan juga designnya, Bu Mega senang sekali, wah saya ga sabar katanya nanti bisa jalan-jalan gitu, saya jelaskan juga konsepnya ya selain taman ini juga semacan museum Kerajaan Pajajaran berkembang,” katanya.
“Insya allah bulan depan sudah mulai berproses (pengerjaan). Saya sampaikan mudah-mudahan Desember selesai, Bu Mega kaget juga, cepet juga ya kata Bu Mega, tadi pembicaraanya banyak kesana,” sambungnya.
Bima mengaku, ada dua hal yang dititipkan Megawati Soekarnoputri untuknya. Pertama, di seputar Batutulis itu banyak sekali batu-batu, hingga ia ditunjukan beberapa titik yang baru diketahui merupakan bagian dari Situs.
“Jadi setelah ini saya akan cek, kata Bu Mega ada beberapa titik, saya gak tau apakah yang disebut Bu Mega sudah ada atau yang lainnya lagi,” ujarnya.
“Karena di bawah Istana Batutulis katanya juga ada situs-situs yang kita harus jaga. Dan Bu Mega minta itu dirawat dan minta diperhatikan,”ia menamhakan.
Kedua, dilanjut Bima, Megawati Soekarnoputri menitipkan untuk dibangunkan taman. Karena, beliau konsern terhadap lingkungan atau taman.
“Iya itu Ibu Mega titip dibangun taman karena beliau konsern lingkungan atau taman dan situs, jadi dua hal itu tadi, beliau bilang tolong situsnya dijaga,” kata dia.
“Saya sampaikan konsep itu bagus karena selama ini Batutulis tidak terawat, gak ada yang peduli lah kah kira-kira begitu,” tandasnya.
Berikan Komentar