Guru Honorer di Kota Bogor Belum Terima Gaji Selama 3 Bulan

Mediabogor.co, BOGOR – Sejumlah guru honor di Kota Bogor belum menerima gaji dari Pemerintah Kota Bogor selama tiga bulan lamanya. Bahkan para guru ini harus meminta tolong kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor.

Purwanti salah satu guru honorer menceritakan, saat ini belum mendapatkan gaji karena adanya keterlambatan pembayaran gaji selama tiga bulan. Sehingga, cukup ‘mencekik’ lantaran banyak kebutuhan yang tak mampu tercover.

“Ada rekan kami yang sampai diusir dari kontrakan, dan ada juga yang rumahnya sampai disegel karena menunggak. Urusan perut kan tidak bisa ditunda,”katanya kepada wartawan, Kamis (08/04/2021).

Menurutnya pekan depan sudah memasuki bulan Ramadhan, dimana harga bahan pangan mulai mengalami kenaikan. Ia mengaku bahwa keterlambatan pembayaran honor paling lama baru terjadi pada tahun ini.

“Biasanya terlambat hanya satu bulan hingga dua bulan. Ya, kami berharap pekan ini honor dapat segera dicairkan. Tapi kami sudah pasrah saja.Kalau untuk honor guru honorer yang berasal dari APBN sudah cair pekan lalu. Tapi untuk yang berasal dari APBD belum,” harapnya.

Seperti diketahui setiap guru honorer mendapatkan honor gaji yang berbeda tergantung dari masa kerjanya. “Untuk yang masa kerjanya 10 tahun ke atas bisa Rp2 juta. Sedangkan 10 tahun ke bawah Rp1,5 juta.

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Komisi IV, Ence Setiawan mengatakan berdasarkan rapat terakhir dengan Disdik, tertundanya pembayaran honor guru honorer lantaran adanya peralihan sistem keuangan dari SIMRAL ke SIPD.

“Permasalahannya itu yang jadi penghambat. Mudah-mudahan pekan ini bisa dicairkan. Kalau tidak, kami akan mendorong lagi agar hak guru bisa diselesaikan,” Tegasnya

Ence menilai seharusnya pemerintah membuat sistem keuangan yang tidak terlalu menyulitkan, sehingga bisa memicu permasalahan baru.

“Sebenarnya bila membuat aturan itu simple saja, asal tak melawan hukum. Jangan dibuat terlalu sulit,” tandasnya. (Andi)

Berita Terkait

Berikan Komentar