Dua Korban Guru Predator Seksual di Kota Bogor Alami Trauma Berat

Mediabogor.co, Bogor – Delapan siswi yang menjadi korban tindak asusila yang dilakukan guru predator seksual berinisial BBS (30) SDN Pengadilan 2 Bogor, dua diantaranya mengalami trauma berat.

“Berdasarkan informasi ada dua anak yang mengalami trauma berat. Yang enam kondisinya tidak separah dua ini. Mereka masih bersekolah,” kata Ketua KPAID Kota Bogor Dede Siti Amanah

Dede mengatakan bahwa para korban saat ini sudah ditangani pihak psikolog. Mudah-mudahan, segala macam bentuk trauma yang dialami para korban dapat bisa cepat diobati.

“Dengan penanganan yang intens dari UPTD dan psikolog, Insya Allah prosesnya akan lebih cepat,” katanya.

“Kami juga tidak hanya fokus pada korban tapi juga kondusifitas kegiatan belajar mengajar di sekolah,” lanjutnya.

Disinggung jumlah pasti korban dari guru predator seksual ini, Dede menjelaskan bahwa jumlah yang terdeteksi ada sebanyak 14 siswi. Namun, hanya 8 anak yang bisa menceritakan secara lengkap kejadian tersebut.

“14 yang terdeteksi dan delapan yang bisa menceritakan secara lengkap, yang lain tidak bisa menceritakan lengkap. Masih terus menerus kita identifikasi, kemungkinan korban masih terus bertambah,” jelas dia.

“Kami menghimbau hal seperti ini tidak terjadi lagi. Apalagi pelaku ini sangat paham terhadap peraturan dan keilmuan. Kamu menghimbau kepada orangtua jangan terlalu melepas anak-anak kepada orang-orang yang sekalipun layak dipercaya. Waspada dan aware terhadap anak-anak,” tandasnya.