
Diduga Kena Serangan Jantung, Pekerja Pembangunan Taman Tematik Rumpin Jatuh Hingga Tewas
Mediabogor.co, BOGOR – Proyek pembangunan taman tematik Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, makan tumbal. Satu pekerja bangunan meninggal dunia ketika sedang melakukan pengecatan besi sore tadi. Bahkan, korban tak dapat ditolong usai dibawa ke Puskesmas Rumpin.
“Sekitar pukul 15.30 WIB pasien datang ke Puskesmas Rumpin dalam kondisi sudah meninggal dunia, kemungkinan kejadian tidak lama,” kata Kepala Puskesmas Rumpin Kuncahyo ketika dikonfirmasi wartawan
Ia menjelaskan, untuk luka di dagu, dan lecet tapi tidak ditemukan luka bakar di sekujur badannya.
“Korban meninggal diperjalanan menuju Puskesmas yang jaraknya hanya 5 menit dari lokasi kejadian,” cetusnya.
Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Leuwiliang untuk dilakukan pemeriksaan dan visum.
“Akan dibawa ke RSUD Leuwiliang untuk dilakukan visum,” kata Kuncahyo.
Kapolsek Rumpin Kompol Sumijo membenarkan, ada kejadian satu pekerja meninggal dunia, ketika sedang mengecat besi taman tematik.
“Jadi Korban bersama dua temannya sedang mengerjakan pengecatan besi di taman tematik Kecamatan Rumpin,” pungkasnya.
Tiba-tiba korban kejang dan jatuh, dugaan serangan jantung kalau dari keterangan keluarga.
“Saat jatuh dagu korban terbentur besi taman, dan pekerjannya berada dilantai jadi tak menggunakan safety pekerjaan, kalau diatas dua meter pasti menggunakan peralatan lengkap,” kapolsek Rumpin kompol Sumijo.
Sumijo mengaku tindakan medis di Puskesmas Rumpin, tapi korban sudah meninggal dunia di perjalanan.
“Atas kejadian tersebut, kepolisian memeriksa TKP, memeriksa saksi serta menghubungi keluarga almarhum,” kata dia.
Namun mereka keberatan visum karena menerima ini murni kejadian, dan keluarga juga memilik penyakit jantung.
“Bahkan mereka membuat surat pernyataan tidak menuntut, dan menolak untuk di visum,” pungkasnya (sir)
Berikan Komentar