Bima Arya Geram Banyak Proyek Pembangunan Dilakukan Akhir Tahun

Mediabogor.co, Bogor – Banyaknya pembangunan infrastruktur yang dilakukan Pemkot Bogor di penghujung tahun ini, membuat Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto geram.

Bahkan, beberapa proyek pembangunan infrastruktur tersebut mengalami keterlambatan pengerjaan, yang membuat proses pembangunannya meleset dari target yang sudah ditetapkan.

Seperti yang terjadi pada pembangunan jalur sepeda dan pedestarian di Jalan Jendral Sudirman, yang menelan anggaran Rp5 miliar namun pembangunannya masih belum selesai sampai saat ini.

Wali Kota Bogor Bima Arya menegaskan kepada jajarannya untuk tidak menumpuk proyek-proyek besar di akhir tahun seperti kegiatan-kegiatan tahun sebelumnya. Menurutnya, semua program pembangunan infrastruktur harus dijalankan sesuai dengan jadwal.

“Saya ingatkan sekali lagi. Tidak ada lagi kegiatan yang mepet di akhir tahun. Semua pelaksanaan tender lelang harus dimulai Januari ini,” kata Bim, Selasa, 4/1/2021).

Untuk itu, Bima meminta Bagian Pengadaan Barang/Jasa dan Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bogor untuk segera menyusun jadwal lelang kegiatan-kegiatan besar.

Pada 2022 ini, setidaknya Pemkot Bogor bakal melakukan sejumlah proyek pembangunan infrastruktur yang memiliki pagu anggaran yang sangat fantastis, yakni Rp80,4 miliar.

Rencananya anggaran Rp80,4 miliar itu bakal digunakan untuk membangun Jalan R3 senilai Rp 5 miliar, trotoar pedestrianisasi senilai Rp 6 miliar, pembangunan Masjid Agung senilai Rp 26 miliar, trotoar Alun Alun Rp 2 miliar, pembangunan GOR dan pusat kuliner di Kecamatan Bogor Selatan dan Kecamatan Bogor Utara masing-masing Rp 10 miliar, perpustakaan kota Rp 10 miliar, drainase Taman Persada Rp 1,8 miliar, kemudian ada unit sekolah baru senilai 9,6 miliar.

“Saya minta proyek pembangunan infrastruktur di atas segera disusun berkasnya untuk kemudian di lelangkan. Agar pembangunannyanya bisa segera dilakukan di awal tahun, sehingga tidak ada lagi proyek infrastruktur yang terlambat pengerjaanya seperti 2021 kemarin,” tegasnya. (Andi)

Berita Terkait

Berikan Komentar